Ilustrasi pemerkosaan. Foto: Istimewa.

Ilustrasi pemerkosaan. Foto: Istimewa.

Perampok Perkosa Gadis saat Main TikTok di Bekasi

Hery menyebut, pelaku dimungkinkan kabur ke arah jalan tol.

Minggu, 16 Mei 2021 | 18:37 WIB - Ragam
Penulis: Fauzi . Editor: Ririn

KUASAKATACOM, Bekasi - Seorang gadis berusia 15 tahun menjadi korban pemerkosaan oleh seorang perampok yang beraksi di sebuah rumah warga di Bintara, Bekasi Barat, Kota Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (15/5/2021) pagi. Selain memperkosa korban, pelaku juga menggasak barang berharga korban.

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Hery Purnomo menerangkan bahwa dalam melancarkan aksinya, pelaku masuk ke dalam rumah dan langsung membekap korban. Setelah itu, lanjut dia, pelaku langsung memperkosa korban yang tengah asyik bermain TikTok.

BERITA TERKAIT:
Polisi Ungkap Enam Tersangka Kasus Pembunuhan Notaris di Bekasi
Polisi Tangkap Pembunuh Notaris yang Jasadnya Ditemukan di Kali Ciliwung
Pasutri di Bekasi Diringkus Polisi terkait Kasus Pencurian Kacamata Mewah
Polisi Tangkap Pencuri Handphone di Bekasi
Polisi Ungkap Kasus Penemuan Mayat di Sungai Cipendawa Cianjur

"Menurut pengakuan korban, sekitar jam 5 pagi, ada seseorang yang masuk ke dalam rumahnya. Kemudian membekap korban saat sedang asyik bermain TikTok dengan suara yang cukup keras," tuturnya, Sabtu (15/5).

Mengetahui hal tersebut, pihaknya langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku yang masih kabur. Dalam pengejaran, polisi juga mengerahkan anjing pelacak dari Unit K9 untuk menelusuri jejak pelaku.

Dari hasil pelacakan, pelaku diduga kabur lewat belakang rumah korban. "Sementara tadi dari hasil dari pengecekan memang mengarah ke bagian belakang rumah, yang kebetulan di situ adalah kebun, yang kemudian menyambung dengan area seputaran jalan tol," jelasnya.

Hery menyebut, pelaku dimungkinkan kabur ke arah jalan tol. Mengingat, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 05.00 WIB yang mana di depan rumah korban sudah mulai banyak warga yang beraktivitas. "Bisa dimungkinkan seperti itu. Kalau kita lihat di bagian depan ini kan situasinya ramai ya, mungkin sekitar jam 5 pagi sudah banyak warga yang aktivitas. Sehingga dimungkinkan pelaku memang kabur melalui pintu belakang," ujarnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pihaknya juga melakukan visum terhadap korban untuk mendalami kejadian tersebut. "Nanti kita akan cek lebih lanjut terkait visum. Apakah ada luka juga. Kemudian kita juga masih menggabungkan data di lapangan dan kondisi riilnya," sambungnya.

Dari hasil olah TKP, kata dia, petugas menemukan adanya noda darah pada seprai dan pada pakaian korban. "Korban diancam akan dibunuh dan diperkosa. Dari TKP kita berhasil mengamankan seprai yang ada noda darah. Kemudian pakaian korban yang ada bekas darahnya juga," tukasnya.

***

tags: #bekasi #pemerkosaan #perampok

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI