Pemesan Madu Anggur Ojol di Solo, Aplikasi GetContact Sebut Nama Bripda F

KUASAKATACOM, Solo - Kisah seorang pengemudi ojek online (Ojol) di Kota Solo, Jawa Tengah, yang diciduk usai mengantar kardus berisi miras viral di media sosial. Hal tersebut terjadi setelah pengemudi Ojol itu menceritakan pengalamannya di group Facebook.

Pengemudi Ojol itu menulis kronologi dirinya mendapat order mengantar Madu Anggur yang berujung penangkapan. Bahkan pengemudi Ojol itu mengaku, dirinya diperbolehkan pulang dengan syarat harus menandatangani Surat Tanda Penerimaan.

BERITA TERKAIT:
Polda Jateng Sediakan Layanan Kesehatan Gratis, Targetnya Layani 4000 Pengemudi Ojol
Sekda Jateng Serap Aspirasi Driver Ojol
Polda Metro Jaya Tangkap Pelaku Begal Ojol di Bekasi, Satu Masih Buron
Ancam Pengendara Lain dengan Senjata Tajam, Tukang Ojol Ditangkap Polisi di Jakpus
Nekat Beraksi di Siang Bolong, Seorang Jambret Berjaket Ojol Dibekuk Polisi

"Saya diperbolehkan pulang setelah menandatangani  Surat Tanda Penerimaan yang menyatakan bahwa saya adalah Tersangka denga perkara pidana Jual Beli Miras. Selain itu, pengemudi Ojol juga mencantumkan nomor telepon penerima pemesan Madu Anggur tersebut, yakni 081227213202.

Menanggapi hal itu, netizen kemudian ramai-ramai berusaha mencari tahu siapa nama pemilik nomor telepon tersebut lewat aplikasi Getcontact. Hal mengejutkan terjadi setelah melihat hasil pencarian nama pemilik nomor tersebut yang menunjukkan nama inisial FSA dan Bripda F.

Pantauan KUASAKATACOM lewat aplikasi Getcontact, nomor tersebut menunjukan inisial FSA, Bripda F, dan lain sebagainya. Bahkan, penelusuran nomor tersebut juga menunjukkan hasil hujatan para netizen yang sengaja menyimpan nomor tersebut dengan nama sindirian terhadap pemilik nomor tersebut.

"F**** P***** Penipu, Dunia Ngga Dapet Akhirat Apalagi Hahaha. Masuk P**** Jual Tanah Bokap Lu Ya? Jalur Dalam Lu Ya? Gaji Lu Ga" bunyi salah satu hasil penelusuran nomor tersebut.

"P***** Yang Jebak Driver Gojek Solo ..mao Berprestasi Atau Naik Pangkat Pake Cara Licik Gak Bakal Amanah Booy ...." bunyi hasil Getcontact lainnya.

Selain itu, KUASAKATACOM juga berusaha mencari tahu sosok tersebut di Instagram, namun hasilnya hanya foto profil seorang pria memakai baju seragam polisi cokelat. Pantauan terakhir, akun tersebut memiliki 3.891 pengikut

Sebelumnya diberitakan, Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan bahwa peristiwa seorang pengemudi Ojol yang kedapatan membawa paket berisi minuman beralkohol merupakan bagian dari komitmen dan konsistensi Polresta dalam rangka mewujudkan Solo menjadi kota yang layak huni, aman, nyaman, damai, sejuk dan sehat.

"Sebagai tindak lanjutnya, terhadap driver ojek online tersebut kemudian oleh tim petugas patroli Sparta dibawa ke Mako Polresta Surakarta untuk dilakukan pendalaman dan penyelidikan lebih lanjut," tuturnya.

Orang nomor satu di Pemkot Solo itu menjelaskan, dari hasil pendalaman dan penyelidikan yang dilakukan petugas, didapatkan fakta bahwa driver ojek online tersebut hanya dalam kapasitas sebagai jasa kurir pengantar pesanan pembelinya.

Usai dimintai keterangan, imbuh dia, pengemudi Ojol itu dipulangkan pada malam itu juga dari Polresta Solo.

Terpisah, Kapolresta Solo, Kombes Ade Safri Simanjuntak saat dintanya soal nama Bripda F, hanya menjawab : "Saya kemarin sudah klarifikasi, sudah cukup, jangan diulang-ulang," 

"Satu saja, orang yang tidak suka dengan polisi adalah jiwa penjahat," tukasnya.