Cabut Larangan Penerbangan Transit, Diprakirakan Bandara Dubai akan Sibuk Lagi
Selain akan mencabut larangan penerbangan transit, negara itu di pekan ini juga akan mencabut larangan masuk bagi mereka yang telah mengunjungi India.
Rabu, 04 Agustus 2021 | 18:50 WIB - Internasional
Penulis:
. Editor: Wis
KUASAKAKATACOM, Dubai- Beberapa minggu dan bulan mendatang, Operator Bandara negara bagian Dubai memprakirakan akan terjadi "lonjakan" lalu lintas penumpang.
Hal itu menurut kepala eksekutif Bandara internasional Dubai, Paul Griffiths, pada Rabu (4/8/2021) bakal terjadi setelah Uni Emirat Arab (UAE) mengumumkan pelonggaran pembatasan perjalanan dari negara-negara Afrika dan Asia.
BERITA TERKAIT:
Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi, Bandara di Maumere Berhenti Beroperasi selama Dua Bulan
Bandara Semarang Serahkan TJSL ke Dinas Kesebatan untuk Makanan Tambahan Balita
Bandara di IKN Dipastikan Siap Beroperasi Sebelum 17 Agustus 2024
Kantor Imigrasi Tetap Layani Perlintasan dan Permohonan Paspor Meski Ada Gangguan Server PDN
Bandara Semarang Jalin Kerjasama dengan BKK-Damkar, untuk Penanganan Kedaruratan
Pada Selasa (3/8), UAE, yang merupakan negara Teluk dan merupakan pusat perjalanan internasional utama, menyatakan akan mencabut larangan penerbangan transit pada 5 Agustus.
Pencabutan larangan penerbangan transit itu, disebut Maskapai Emirates berlaku untuk penumpang yang bepergian dari 12 negara, termasuk pasar utama India.
Selain akan mencabut larangan penerbangan transit, negara itu di pekan ini juga akan mencabut larangan masuk bagi mereka yang telah mengunjungi India, Pakistan, Sri Lanka, Nepal, Nigeria, atau Uganda selama 14 hari terakhir.
Kebijakan itu ditujukan bagi mereka yang memiliki tempat tinggal yang sah dan yang disertifikasi oleh otoritas Emirat sebagai orang yang telah divaksin penuh.
Bandara internasional Dubai, kata Griffiths "siap untuk mengakomodasi lonjakan penumpang yang diantisipasi dalam beberapa minggu dan bulan mendatang" setelah pembatasan dilonggarkan.
Wilayah anak benua India secara tradisional merupakan sumber pasar terbesar bagi Bandara internasional Dubai, yang merupakan salah satu Bandara tersibuk di dunia dan pusat kegiatan bagi maskapai penerbangan UAE -- Emirates.
Anak benua India adalah wilayah fisiografi di Asia Selatan yang terletak di Lempeng India dan memproyeksikan ke arah selatan ke Samudera Hindia dari Himalaya.
Pelonggaran pembatasan masuk bagi para pelancong dari Asia Selatan serta Nigeria dan Uganda, disebut Griffiths akan memungkinkan ribuan penduduk UAE untuk kembali. "Ini perkembangan yang luar biasa baik dari sudut pandang sosial dan ekonomi," ucapnya.
Mereka yang bepergian ke UAE atau transit melalui Bandara harus memenuhi berbagai persyaratan termasuk menunjukkan hasil tes PCR virus corona negatif sebelum keberangkatan.
Bandara Internasional Dubai menargetkan pertumbuhan 8 persen untuk lalu lintas penumpang tahun ini menjadi 28 juta. Bandara Dubai itu menangani 86,4 juta penumpang pada 2019, yakni tahun sebelum pandemi CovidD-19 melanda.
***tags: #bandara #dubai #uni emirat arab
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI
Ketahanan Energi di Indonesia Mengkhawatirkan, harus Waspada
10 September 2024
Menteri LHK Tekankan Jaga Standarisasi Pengelolaan Lingkungan
10 September 2024
Kasus Perbudakan Modern di Kapal Perikanan Kembali Mencuat, Pemerintah Buka Suara
10 September 2024
Pansus Temukan Jemaah Haji Khusus 2024 sampai Bayar Rp1,1 M, Dampaknya Rusak Sistem Antrean
10 September 2024
AKBP Ike Apresiasi Kinerja dan Ulang Tahun Personel Polres Semarang
10 September 2024
Lawan Australia, Mbak Agustin Ingin Indonesia Menang
10 September 2024
Niatnya Melerai Perkelahian, Remaja Ini Malah Disiram Air Keras
10 September 2024
Seorang Pegawai Minimarket di Gambir Tewas Ditusuk Rekan Kerja
10 September 2024
Dua Remaja di Lamongan Dibacok Orang Tak Dikenal
10 September 2024