Mayjen Rudi: Para Pemimpin Pasukan di Wilayah Perbatasan Harus Miliki Jiwa Kepimpinan yang Baik
“Komandan Pletonnya memimpin Lead by example, Komandan Regunya Lead by example, follow” tegas dia
Sabtu, 14 Agustus 2021 | 09:28 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Wis
KUASAKATACOM, Blora - Pangdam IV/ Diponegoro Mayjen TNI Rudianto memerintahkan kepada para pemimpin pasukan, terutama di wilayah perbatasan agar memiliki sikap kepemimpinan yang baik. Sebab daerah perbatasan merupakan daerah rawan terjadinya sebuah insiden.
Hal tersebut disampaikan Mayjen Rudi saat dirinya memberikan pengarahan kepada 450 prajurit Satgas Batalyon Infanteri 410/Alugoro, di Mako Yonif 410/Alugoro, Jalan Jenderal Sudirman, Bangkle, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Jumat (13/8/2021). Pengarahan ini Sebagai bekal awal dalam persiapan latihan pratugas operasi ke daerah rawan Perbatasan Papua- Papua New Guinea.
BERITA TERKAIT:
Ganjar Minta Seluruh Elemen Pendukungnya Turun Langsung ke Masyarakat untuk Sampaikan Visi-Misi
Pengalaman Ganjar Jawab "Serangan" Prabowo-Anies
Lima Kepala UPT Berganti, Kemenkumham Jateng Tekankankan Soal Pemimpin Adaptif
Maju Tidaknya Indonesia Dipengaruhi Pemimpin Nasional Tiga Periode Mendatang
Pemuda Peduli Lingkungan Dukung Mas Gibran Jadi Cawapres 2024
Mayjen Rudi awalnya mengatakan daerah tersebut merupakan daerah yang rawan terjadi konflik sosial dan komunal, juga masih adanya ancaman nyata separatisme, baik dari Kelompok Separatis Teroris (KST) maupun separatis politik.
"Oleh karena itu, unsur pimpinan harus memiliki kemampuan organisasi yang baik (well organized) agar satuan yang dipimpin semakin baik. Melalui berbagai kreatifitas dan inovasi perencanaan yang baik di setiap kegiatan dalam berbagai tugas," kata Mayjen Rudi
Kedua, kata dia, melatih anggota dengan disiplin pribadi yang baik (well trained/) karena setiap anggota memiliki kemampuan dan latar belakang yang berbeda-beda.
“Kunci keberhasilan salah satunya adalah disiplin yang muncul dari kesadaran diri sendiri” jelasnya
pemimpin yang baik adalah pemimpin yang mengajarkan dengan memberikan keteladanan. Ketiadaan teladan yang memberikan contoh secara konsisten dan sesuai dengan yang diajarkan menjadikan salah satu penyebab kegagalan sebuah tim.
“Komandan Pletonnya memimpin Lead by example, Komandan Regunya Lead by example, follow” tegas dia
Yang ketiga adalah well equipped. Setiap pemimpin harus bertanggung jawab agar Prajuritnya diperlengkapi dengan baik sehingga bisa menyelesaikan tugas dengan berhasil.
“Saya ingin tentara-tentara Kodam IV/Diponegoro, tentara yang militan. Tentara Kodam IV/ Diponegoro adalah tentara yang beringas, beringas kalau menghadapi lawan, tetapi dengan rakyat kau rangkul dengan baik” imbuhnya
Selanjutnya keempat adalah well paid, para anggota harus memperoleh setiap hak-haknya sebagai salah satu upaya menjaga moril prajurit. Kelima adalah Well pray, setiap pemimpin harus membangun kedekatan dengan Tuhan melalui rajin beribadah sesuai agamanya.
“Kekuatan Tuhan lebih hebat dari siapapun” ucap dia
Diharapkan Sebanyak 450 personel yang akan melaksanakan latihan pratugas mulai 19 Agustus 2021 tersebut nantinya mampu memberikan kontribusi optimal di medan penugasan.
“Kalau kau bisa bantu masyarakat bagaimana mengelola pertanian silahkan, membantu kesehatan silahkan, itu kreatifitas masing-masing Komandan Pos” tandas dia
tags: #pemimpin #mayjen tni rudianto #kodam iv diponegoro #infanteri 410 alugoro
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI
Hanya Demi Konten, Dua Pemuda Jepara Ini Lempar Kucing ke Laut
29 Maret 2024
Empat Tempat Hiburan Malam di Semarang Disegel Satpol PP
29 Maret 2024
RD Minta Pemainnya Jaga Tren Positif Saat Lawan PSIS
29 Maret 2024
PT Pelni Cabang Semarang Kerahkan Enam Armada Kapal untuk Mudik Lebaran
29 Maret 2024
Rembang Perlu Kerja Keras Turunkan Angka Kemiskinan
29 Maret 2024
Polda Jateng Bagi-bagi Sembako dan Gelar Layanan Kesehatan di Magelang
29 Maret 2024
Membahayakan! Kapolres Pati Imbau Orangtua Tak Belikan Anak Sepeda Listrik
29 Maret 2024
Jelang Lengser, Jokowi Ingin Indonesia Kuasai 61 Persen Saham Freeeport
29 Maret 2024
Perputaran Uang Selama Ramadan dan Lebaran 2024 Diprediksi Tembus Rp157,3 Triliun
29 Maret 2024
99 Napi Nasrani di Lapas Semarang Ikuti Ibadah Paskah
29 Maret 2024