FIFA Selidiki Dihentikannya Pertandingan Argentina dan Brazil
Peristiwa itu oleh Presiden FIFA Gianni Infantino disebut "gila".
Selasa, 07 September 2021 | 21:55 WIB - Olahraga
Penulis:
. Editor: Wis
KUASAKATACOM, Swiss- Dihentikannya pertandingan antara Argentina dan Brazil, yang dilangsungkan pada Minggu (5/9/2021) membuat FIFA menyelidiki penundaan laga kualifikasi Piala Dunia tersebut.
Pertandingan tersebut dihentikan oleh Otoritas kesehatan Brazil, karena menganggap empat pemain Liga Premier asal Argentina melanggar aturan karantina COVID-19 di negara itu.
BERITA TERKAIT:
Iran Vs Brazil: The Selecao Tumbang 3-2
Seorang WNA Brazil Diduga Jadi Korban Pemerkosaan di Bali, Polisi Buru Pelaku
Maroko Raih Kemenangan atas Brazil dengan Skor 2-1
Ada-ada Saja! Pria Ini Pura-pura Meninggal agar Tahu Siapa yang Datang ke Pemakamannya
Neymar Samai Rekor Gol Pele Berkat Golnya ke Gawang Kroasia
Peristiwa itu oleh Presiden FIFA Gianni Infantino disebut "gila". FIFA sendiri, seperti dikutip Reuters mengaku telah mendapatkan laporan dari ofisial pertandingan itu dan sedang mengumpulkan informasi lebih jauh lagi. "Informasi itu akan dianalisis oleh badan disiplin yang kompeten dan keputusan akan diambil pada waktunya nanti," ucap FIFA.
Infantino dalam pidato video kepada majelis umum Asosiasi Klub Eropa, menyebut situasi itu sebagai pengingat untuk kesulitan yang dihadapi organisasi ini selama pandemi.
“Kami sudah melihat apa yang terjadi pada pertandingan antara Brazil dan Argentina, dua tim terhebat di Amerika Selatan. Ofisial, polisi, petugas keamanan memasuki lapangan setelah beberapa menit pertandingan baru saja mulai, untuk menyingkirkan sejumlah pemain, ini gila tapi kami mesti menghadapi tantangan-tantangan ini, masalah-masalah yang muncul selama krisis Covid," jelas Infantino.
Terkait kasus itu, Tottenham Hotspur dilaporkan akan mengambil tindakan disipliner terhadap para pemain asal Argentina mereka. Duo pemain itu adalah
Cristian Romero serta Giovani Lo Celso sedang berada di lapangan Neo Quimica Arena sebagai bagian dari susunan pemain Argentina ketika pada petugas dinas kesehatan Anvisa di Brazil masuk lapangan untuk menghentikan pertandingan itu sekitar lima menit setelah kickoff.
Para pemain Tottenham tersebut melakukan perjalanan demi pertandingan itu tanpa seizin klub mereka dan situs web football.london menyebut kedua pemain diperkirakan bakal didenda begitu kembali ke Inggris.
Selain duo Tottenham itu ada juga penjaga gawang Aston Villa Emiliano Martinez, sedangkan Gelandang Aston Villa Emiliano Buendia juga baru datang dari Inggris tidak berada di lapangan namun berada di tribun penonton.
Aturan Brazil, kata Anvisa menjelaskan bahwa pendatang asal Inggris, Afrika Selatan atau India dilarang masuk Brazil selama 14 hari kecuali mereka warga negara Brazil atau bertempat tinggal permanen di Brazil.
Menurut Alejandro Martinez, saudara laki-laki Emiliano, para pemain akan terbang dari Argentina ke Kroasia Senin malam untuk menghindari wajib karantina hotel selama sepuluh hari saat kembali ke Inggris yang masuk daftar merah. "Mereka akan pergi ke Kroasia untuk menjalani karantina di sana dan kemudian menuju Inggris, itu kondisi yang sudah dirancang Aston Villa" kata Alejandro kepada stasiun radio La Oral Deportiva.
tags: #brazil #tottenham hotspur #fifa #argentina #kualifikasi piala dunia 2022
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI
Tersandung Kasus Korupsi Timah, Ini Peran Suami Sandra Dewi
29 Maret 2024
Kenapa Paskah Berkaitan dengan Telur? Ini Penjelasannya
29 Maret 2024
Tujuh Iklan Jadul Tema Puasa Ramadan, Bikin Nostalgia
29 Maret 2024
Daftar Harga Pangan di DIY Hari Ini Jumat 29 Maret 2024
29 Maret 2024
Harga Beras Masih Tinggi, Banjir di Demak Kudus Pengaruhi Pasokan
29 Maret 2024
11 Tahun Jateng Bersholawat Digulirkan, Nana Sudjana: Semoga Musibah Segera Berlalu
29 Maret 2024
Tahun Ini, Pemkab Purbalingga Buka Formasi Guru Lebih Banyak Lewat Seleksi PPPK
29 Maret 2024
Persis Terus Jaga Performa Pemainnya Selama Ramadan
29 Maret 2024
Ramadan Ini, Harga Sayuran di Pasar Agribisnis Ngablak Fluktuatif
29 Maret 2024