Perpusda Karanganyar. Foto: Istimewa.

Perpusda Karanganyar. Foto: Istimewa.

Buku Terkait Pandemi Covid-19 Bakal Lengkapi Koleksi Perpusda Karanganyar

Anggaran buku biasanya senilai Rp 100 juta yang adakan setahun sekali.

Kamis, 09 September 2021 | 08:59 WIB - Ragam
Penulis: Fauzi . Editor: Ririn

KUASAKATACOM, Karanganyar – Seiring pembukaan kembali layanan perpustakaan daerah (Perpusda) Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah, semakin banyak masyarakat mencari referensi buku kesehatan. Untuk itu, koleksi buku Perpusda Karanganyar bakal ditambah seputar Covid-19.

Seorang pengunjung Perpusda Karanganyar, Nur Rahmawati mengatakan bahwa ia sengaja ke perpustakaan lantaran sudah lama tak bisa ke sana. “Sudah sering kesini saat kelas III SMA. Setelah itu vakum karena pandemi. Baru sekarang setelah semester I, bisa main ke sini lagi,” tuturnya, Rabu (8/9/2021).

BERITA TERKAIT:
Anggarkan Rp 10 Miliar, Pemkot Semarang Bakal Bangun Perpusda di 2025
Ramadan, Pengunjung Perpusda Brebes Memludak
Kendal Punya Gedung Perpusda Baru, Pemkab Anggarkan Rp3 Miliar untuk Fasilitas Penunjang 
Buku Terkait Pandemi Covid-19 Bakal Lengkapi Koleksi Perpusda Karanganyar
Ketua KPU Brebes Sumbang Buku Hasil Karyanya ke Perpusda

Menurut Rahmawati, koleksi buku yang tersedia di Perpusda Karanganyar cukup lengkap. Mahasiswi Universitas Terbuka (UT) itu biasanya meminjam koleksi nonfiksi dan membaca di tempat jika sempat.

Sementara itu, Kepala Dinas Arpusda Karanganyar Sugeng Raharto menerangkan bahwa koleksi bukunya mayoritas sosial dan sejarah. Namun tidak begitu banyak tentang kesehatan.

Sugeng mengatakan, pihaknya akan membeli buku-buku terkait Pandemi Covid-19 untuk melengkapi referensi informasi di perpustakaan daerah. “Terima kasih masukannya. Pasti akan di-split khusus buat beli buku tentang Covid-19. Biar masyarakat membaca apa itu Covid-19. Bagaimana dunia bisa terpuruk karena itu. Penting adanya referensinya,” sambungnya.

Sugeng menambahkan, anggaran buku biasanya senilai Rp 100 juta yang adakan setahun sekali.

***

tags: #perpusda #karanganyar #buku #covid-19

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI