Catat! Pekan Depan Ganjar Uji Coba Perkantoran Sektor Non Esensial
Ganjar memerintahkan kepada seluruh ASN lingkungan Pemprov Jateng untuk meng-install aplikasi Peduli Lindungi.
Jumat, 10 September 2021 | 03:55 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Wis
KUASAKATACOM, Semarang- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo akan menguji coba dimulainya kegiatan perkantoran sektor non esensial mulai pekan depan. Sebagai percontohan, Ganjar akan memulai kegitan sektor non esensial di bagian Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Tengah.
“Untuk yang non esensial ini kita siapkan untuk percobaannya, uji coba dulu. Maka Pemprov akan melakukan yang di lingkungan Setda dulu, kita uji coba,” kata Ganjar, di Semarang, Kamis (9/9/2021).
BERITA TERKAIT:
Ratusan Ribu Warga Jateng Manfaatkan Program Pembebasan Tunggakan dan Denda Pajak, Nilainya Capai Rp61,9 Miliar
Berangkatkan 14 Ribu Orang Mudik Gratis, Gubernur Jateng: Uang Sakunya Bisa Buat Bangun Desa
Dorong Festival Kuliner UMKM di 35 Kabupaten/Kota, Ahmad Luthfi Ajak Peran Zilenial
Potensi Desa Jadi Basis Pembangunan Jateng
Gubernur Jateng Dorong Revitalisasi Pasar Boja Kendal
Ganjar memerintahkan kepada seluruh ASN lingkungan Pemprov Jateng untuk meng-install aplikasi Peduli Lindungi. Pihaknya pun juga meminta pada Kementerian Kesehatan untuk memberikan QR Code agar uji coba bisa segera dimulai. “Intinya sebenarnya mereka semua ASN musti punya aplikasi Peduli Lindungi. Nanti kita mintakan ke Kemenkes QR code-nya agar semua bisa membaca dengan cepat, prinsipnya itu. Nah sekarang sambil latihan,” jelasnya.
Jika para ASN bisa segera meng-install aplikasi tersebut, maka pelaksanaan di lingkungan Pemprov Jateng bisa dijadikan percontohan dan pada Senin (13/9) mendatang dilakukan serentak dengan kapasitas 25 persen. “Harapan saya besok kita akan mulai contoh kalau yang di ASN itu di Setda, mudah-mudahan Senin semua serentak langsung dicoba dan bisa masuk ke 25 persen,” ungkap dia.
Bersamaan dengan itu, lanjut Ganjar, pihaknya akan bekerjasama dengan Pemkot dan Pemkab untuk memetakan perkantoran non esensial di wilayahnya. Terutama daerah dengan level PPKM dibawah dua.
“Nanti beberapa tempat yang masuk kategori non esensial akan kita coba untuk diuji cobakan dulu, kita akan bekerjasama dengan Pemkot Pemkab gitu ya, mana-mana yang akan diujicoba,” tandas dia.
***tags: #gubernur jawa tengah #ganjar pranowo #asn #pemprov jateng
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Jateng Targetkan Juara Umum Anugerah Adinata Syariah
30 April 2025

Pelajar SMK di Pasuruan Tewas Diterjang Kendaraan Tak Dikenal saat Menuju Sekolah
30 April 2025

Polda Jateng Pastikan Pengamanan “May Day” Berlangsung Humanis
30 April 2025

Geledah Rumah Predator Seks di Jepara, Polda Jateng Temukan Sejumlah Bukti Pendukung
30 April 2025

Kunjungi Rutan Salatiga, Dirjen IDP HAM KemenHAM Berikan Apresiasi
30 April 2025

Duka di Sumenep: Kakek 100 Tahun Ditemukan Gantung Diri di Area Pemakam
30 April 2025

Sinopsis Tenung, Adaptasi Novel Risa Saraswati
30 April 2025

Melalui Sistem Merit, Pemprov Jateng Tingkatkan Kualitas Kepegawaian
30 April 2025