PAN Belum Masuk Kabinet, Zulhas: Menteri Urusan Presiden

KUASAKATACOM, Jakarta - Partai Amanat Nasional (PAN) belum mendapat kursi menteri meski telah bergabung dengan koalisi pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ketua Umum (Ketum) PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) mengaku tak ambil pusing.

"menteri tidak menteri itu urusan Presiden," ungkap Zulhas saat ditemui di Kantor DPP PAN Jakarta Selatan, Selasa (26/10).

BERITA TERKAIT:
Zulhas Gas Pol! Koperasi Desa Merah Putih Siap Perkuat Ekonomi Rakyat
Zulhas Dampingi Prabowo Panen Raya di Majalengka: Menuju Swasembada Pangan
Harga Pangan Diprediksi Normal Sepekan Setelah Lebaran 2025
Menko Zulhas: Sampah Bisa Jadi Energi Baru, TPST Bantar Gebang Contohnya
Pemerintah Bentuk Satgas untuk Realisasi 70 Ribu Koperasi Desa Merah Putih

Menurutnya PAN selalu berusaha keras dalam memperkuat pemerintahan. Zulhas menyebut PAN bukan di kubu 'cebong' maupun 'kampret'.

"Begini, kita ini berusaha keras agar bisa memperkuat pemerintahan itu untuk menjembatani. Apakah PAN ini mau ikut kampret ikut cebong, nggak dong," jelasnya.

"Kami rasional, yang waras, yang ingin menjadi rahmat bagi semuanya. Karena kalau kita narasi-narasi saling menyakiti, saling menyerang, menjelekkan satu dengan yang lain, itu nggak ada gunanya," sambungnya.

Maka dari itu, kata dia, PAN akan menyumbangkan pikiran mereka demi pemerintahan yang lebih baik. Kalaupun harus sampai adu gagasan, Zulhas menyebut PAN siap. Tapi bukan adu gagasan untuk saling mencela.

"Oleh karena itu, kita ingin memperkuat agar narasi-narasi itu dalam dialog dengan pemerintah kita akan sampaikan pikiran-pikiran kita. Saatnya sekarang kita merangkul, saling menyayangi. Yang ada apa? Ayo adu program, adu konsep, adu gagasan agar Indonesia lebih baik, bukan adu saling mencaci satu dengan yang lain. Makanya kami perkuat," pungkasnya.