Ketua Kwarcab Pramuka Wonosobo M Albar ketika membuka pelatihan Ubaloka. Foto :  emhaka/kuasakata.com

Ketua Kwarcab Pramuka Wonosobo M Albar ketika membuka pelatihan Ubaloka. Foto : emhaka/kuasakata.com

Ubaloka, Wujud Kepedulian Pramuka Terhadap Kemanusiaan

Pelatihan Galadi Tangguh Ubaloka Kwarcab Wonosobo yang diikuti 43 peserta.

Senin, 01 November 2021 | 10:26 WIB - Ragam
Penulis: Emhaka . Editor: Wis

KUASAKATACOM, Wonosobo- Unit Bantu Pertolongan Pramuka (Ubaloka ), merupakan wujud dari kepedulian gerakan Pramuka dalam hal pertolongan dan kemanusian. 

Di mana Ubaloka merupakan wadah kegiatan Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega yang ada di Kwarda Jateng dalam bidang pertolongan untuk kepedulian terhadap lingkungan dan sesama manusia. 

BERITA TERKAIT:
Pemerintah Hapus Pramuka sebagai Ekstrakurikuler Wajib di Sekolah 
Tiga Siswi SD di Indramayu Tewas di Sungai Saat Kegiatan Pramuka 
Bupati Klaten: Pramuka Harus Terus Berkembang
Awaluddin Muuri Buka Gladi Widya Wijayakusuma 2023
BPBD Boyolali Gelar Jambore Relawan Dua Hari

Demikian disampaikan Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Wonosobo, M Albar, saat membuka pelatihan Gladi Tangguh Ubaloka Kwarcab Wonosobo di halaman Sanggar Pramuka Kwarcab Wonosobo.

Ka Kwarcab Wonosobo yang akarab disapa Gus Albar itu, juga menyampaikan bahwa Ubaloka sendiri dibentuk untuk menyalurkan, mengarahkan, membina dan mengembangkan potensi Gerakan Pramuka.

Khususnya Pramuka Penegak dan Pandega yang berminat dan berkemampuan dalam usaha pertolongan dan tugas tugas kemanusiaan. 

“Untuk menjadi anggota Ubaloka sendiri, selain berminat dan berkemampuan, juga harus dibekali dengan ketrampilan dan pelatihan khusus oleh ahlinya. Jadi tidak asala asalan,” ungkapnya.

Gus Albar juga menyampaikan Wonosobo merupakan daerah rawan bencana. Apalagi ketika datang musim penghujan. Jadi dengan adanya Ubaloka ini sangat membantu dalam penanganan dan pertolongan kecelakaan maupun musibah bencana alam. 

“Hadirnya Ubaloka ini akan sangat membantu dalam penanganan musibah bencana. Selain itu yang harus menjadi perhatian semua, unit bantuan tidak hanya di Pramuka saja," katanya. 

Tetapi, sambung dia, banyak unit bantuan maupun relawan relawan. Itu sangat baik, tetapi juga semua harus bersinergi agar menjadi semakin kuat dan handal.

“Saya berharap kepada peserta pelatihan Gladi Tangguh Ubaloka Kwarcab Wonosobo, untuk serius dalam mengikuti pelatihan ini, Ikuti arahan arahan, serap ilmu dari para pelatih," ujarnya. 

Dan ketika tiba saatnya ada bencana maupun kecelakaan di manapun dan kapanpun telah siap, cakap dan tanggap serta dapat memberikan pertolongan secara cepat, tepat dan benar.

Managemen Resiko
Senada, Waka Bina Muda Kwarda Jateng, Hernowo Budi Luhur, yang ikut hadir dalam pembukaan Gladi Tangguh Ubaloka Kwarcab Wonosobo, juga menyampaikan Ubaloka ini hanya ada di Kwarda Jateng dan unit yang dimiliki oleh Dewan Kerja se- Kwarda Jateng

Gladi Tangguh ini juga merupakan pendidikan dan pelatihan bagi calon unit bantu pertolongan Pramuka dengan persyaratan tertentu.

“Dari kegiatan Pramuka secara umum, setiap kegiatan itu ada yang disebut dengan managemen resiko. Jadi di setiap kegiatan apapun apalagi kegiatan diluar ruang yang dilakukan oleh gerakan Pramuka maupun yang lainnya," katanya. 

Pertama-tama harus melakukan pertimbangan manajemen resiko, mempersiapkan resiko resiko apa yang kemungkinan terjadi sehingga semua itu bisa diantisipasi sejak awal. 

Karena itu, imbauan kami dari Kwarda untuk adik adik dan pembina pembina semuanya, untuk coba semua kegiatan kita lakukan, kita imbangi dengan perencanaan yang bagus terutama dengan meningkatkan manajemen resiko.

 "Jadi semua kegiatan akan bermanfaat dan berfaedah selama dilakukan dengan tahapan dan tata cara yang benar,” pungkas Hernowo.

Pelatihan Galadi Tangguh Ubaloka Kwarcab Wonosobo yang diikuti 43 peserta, didahului dengan swab antigen oleh Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) ini dilaksanakan mulai dari tanggal 29 Oktober sampai 4 November 2021.

Pelatihan berlangsung di Sanggar Pramuka Kwarcab Wonosobo dan Basarnas, melibatkan tim Basarna, SAR, BPBD, Tagana, Kodim 0707, Orari dan DKK Wonosobo.

***

tags: #pramuka #kabupaten wonosobo #kwarda jateng #kwarcab wonosobo

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI