Foto istimewa.

Foto istimewa.

Kekurangan Chip Semikonduktor, Buat Penjualan Mobil di China Turun

Menurut juru bicara CAAM Chen Shihua penerimaan konsumen terhadap kendaraan energi baru terus meningkat.

Sabtu, 11 Desember 2021 | 21:31 WIB - Internasional
Penulis: Wisanggeni . Editor: Wis

KUASAKATACOM, Beijing- Bulan November lalu, Asosiasi Produsen Otomotif China (CAAM) mencatat penjualan mobil China turun 9,1 persen ini bila dibandingkan tahun sebelumnya.

Dikutip dari Reuters pada Sabtu (11/12/2021), data industri itu menandai penurunan bulanan ketujuh berturut-turut karena kekurangan chip semikonduktor global yang berkepanjangan serta mengganggu produksi.

BERITA TERKAIT:
Pasar China Dorong Lonjakan Ekspor Wine Australia, Nilai Capai 2,64 Miliar Dolar
Kapal BYD Shenzhen, Pengangkut Mobil Terbesar Dunia, Mulai Pelayaran Perdana ke Brasil
Volvo Mulai Produksi SUV Listrik EX30 di Belgia, Akhiri Ketergantungan pada China
Pendaftaran Pernikahan di China Terus Menurun, Ini Penyebab dan Dampaknya
Tim Indonesia Pergi ke China untuk Piala Sudirman 2025

Menurut data dari CAAM, pada November penjualan keseluruhan di pasar mobil terbesar dunia mencapai 2,52 juta kendaraan.

Upaya pemerintah China untuk mengurangi polusi, membuat penjualan kendaraan energi baru, yang meliputi kendaraan listrik bertenaga baterai (EV), mobil hibrida plug-in (PHEV) dan kendaraan sel bahan bakar hidrogen, tumbuh 121 persen menjadi 450 ribu unit pada November.

Menurut juru bicara CAAM Chen Shihua penerimaan konsumen terhadap kendaraan energi baru terus meningkat. "Penerimaan konsumen terhadap kendaraan energi baru terus meningkat. Pasar telah bergeser dari didorong oleh kebijakan menjadi didorong oleh permintaan," katanya.

Asosiasi Mobil Penumpang China (CPCA) mengatakan pembuat kendaraan listrik AS Tesla Inc menjual 52.859 kendaraan buatan China pada November, termasuk 21.127 untuk ekspor.

Sedangkan pembuat EV China Nio Inc berhasil menjual 10.878 mobil bulan lalu dan Xpeng Inc mengirimkan 15.613 kendaraan. Volkswagen AG mengatakan telah menjual lebih dari 14 ribu EV seri ID di China pada bulan November.

Chen menyatakan penjualan November secara keseluruhan mengalahkan ekspektasi CAAM, hal itu menunjuk pada dampak penurunan harga bahan baku dan berkurangnya kekurangan listrik yang telah menghentikan produksi di banyak pabrik di bulan-bulan sebelumnya.

Kurangnya semikonduktor, lanjut Chen akan terus menekan industri otomotif pada bulan Desember, meskipun permintaan mobil akan stabil karena ekonomi membaik.

***

tags: #china #mobil listrik #chip semikonduktor

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI