Kemenkumham RI Gelar Refleksi Akhir Tahun, Ini yang Disampaikan Yasonna
Tujuan melakukan transformasi digital untuk merespons cepat situasi kondisi yang muncul akibat dampak Covid-19.
Kamis, 30 Desember 2021 | 18:31 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Wis
KUASAKATACOM, Jakarta- Mengakhiri tahun 2021 Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Kemenkumham RI) menggelar refleksi akhir tahun 2021 yang diikuti oleh seluruh Jajaran Kemenkumham di tingkat kewilayahan.
refleksi akhir tahun itu juga diikuti secara virtual oleh Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah (Kanwil Kemenkumham Jateng). Tampak hadir mengikuti acara yakni, Kaneil Kemenkumham Jateng Yuspahruddin didampingi Kepala Divisi Administrasi Jusman Ali, Kepala Divisi Keimigrasian Santosa dan Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Bambang Setyabudi serta Pejabat Administrasi dan Pejabat Fungsional.
BERITA TERKAIT:
Kemenkumham Jateng Terima Audiensi Itjen Terkait Monev Reformasi Birokrasi
Kadivpas Jateng Tinjau Lapas Produktif di Lapas Terbuka Kendal
Tampil Dengan Wajah Baru, Kepala BPSDM Kumham Sosialisasikan New Paradigm Corporate University
Kemenkumham Komitmen Tingkatkan Kerjasama Dengan Mitra
Jadi Pembicara Seminar Berlakunya KUHP Nasional, Dirjen HAM Bahas Tanggungjawab Negara dalam Pemenuhan HAMbagi Terpidana Mati
Menteri Hukum dan HAM RI, Yasonna H Laoly menyebutkan dalam sambutan bahwa kegiatan refleksi akhir tahun 2021 merupakan wujud akuntabilitas dan transparansi atas pelaksanaan kinerja Kemenkumham selama tahun anggaran 2021.
“Tahun 2021 ini adalah tahun berat penuh dengan tantangan bukan hanya Kemenkumham tapi seluruh Indonesia merasakan hal yang sama,” Ujar Yasonna, Kamis (30/12).
Tak sampai disitu, Yasonna juga menyampaikan kepada jajaran Kemenkumham, bahwa era pandemi ini memaksa untuk bekerja dan berpikir extra ordinary dengan menerapkan pembiasaan baru atau pola kerja new normal. Atas dasar tersebut Kemenkumham membentuk sebuah program transformasi digital.
“Tujuan kita melakukan transformasi digital untuk merespons cepat situasi kondisi yang muncul akibat dampak Covid-19 ini,” ungkapnya.
Saat ini, kata dia, Transformasi digital juga merambah ke semua lini pelayanan publik dan administrasi perkantoran di Kemenkumham. Selanjutnya, ia juga memaparkan tentang 11 prestasi yang ditorehkan oleh Kementerian Hukum dan HAM RI sepanjang tahun 2021, diantaranya Opini WTP dari BPK 10 kali berturut-turut, 6 Satker Penerima WBBM dan 49 Satker Penerima WBK tahun 2021 oleh KemenPAN-RB, Penghargaan KPK kepada Kemenkumham atas pelaporan dan pengendalian gratifikasi, Top 25 Inovasi Pos Pengaduan di 50 Denominasi Gereja di Manokwari serta Top 45 Penghargaan Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) atas Layanan SIPKUMHAM.
Selain itu, Kemenkumham juga meraih penghargaan Top 99 Inovasi Layanan Publik Aplikasi VERASI, TOP Leader On Digital Implementation Atas Penghargaan Top Digital Awards 2021, Penghargaan TOP DIGITAL Awards 2021 atas Inovasi Layanan KI dan Pemasyarakatan, Predikat “SANGAT BAIK” pada penerapan Sistem Merit dari Komisi ASN, Predikat Role Model Pelayanan Publik Ramah Kaum Rentan Oleh KemenPAN-RB, Peringkat I Kategori Kementerian/Lembaga Pengelola JF Kesehatan Terbaik oleh Kementerian Kesehatan.
***tags: #kementerian hukum dan ham #yasonna #refleksi akhir tahun #kanwil kemenkumham jateng
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Warnai HUT Sragen, Pemkab Gelar Ziarah dan Napak Tilas Sejarah
17 Mei 2025

Dua Wakil Indonesia Lolos ke Semifinal Thailand Open 2025
17 Mei 2025

Nekat! Dua Bocil asal Salatiga Curi Cabai, Ngakunya karena Masalah Ekonomi
17 Mei 2025

Sebanyak 117 WNI Nekat Gunakan Visa Kerja untuk Berhaji, Ini Akibatnya!
17 Mei 2025

UPGRIS Terima Hibah BUku Karya Prof Rachmat Djoko Pradopo
17 Mei 2025

Sukseskan Layanan di Armuzna, PPIH Tempatkan Jemaah Haji Berbasis Syarikah
17 Mei 2025

Laga Krusial Barito Putera vs PSM Makassar di Pekan Ke-33
17 Mei 2025