RSUDPA Boyolali Tambah Tiga Gedung Pelayanan, Ini Fungsinya
Bupati Said berharap dengan bertambahnya gedung pelayanan Kesehatan di RSUDPA tersebut mampu memberikan pelayanan yang lebih baik ke depan.
Senin, 17 Januari 2022 | 16:55 WIB - Kesehatan
Penulis:
. Editor: Ririn
KUASAKATACOM, Boyolali – Rumah Sakit Umum Daerah Pandan Arang (RSUDPA) Kabupaten Boyolali dengan membangun tiga gedung baru di area eks kantor PUDAM Boyolali. Hal itu sebagai upaya meningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat secara maksimal. Bupati Boyolali M Said Hidayat meresmikan secara langsung tiga gedung baru tersebut di kantor rumah sakit setempat pada Senin (17/1/2022).
Ketiga gedung yang diresmikan tersebut yang pertama yakni Gedung Bersalin Terpadu tiga lantai dengan luas 3.457,44 meter persegi. Gedung yang menelan biaya dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp 19.388.816.000 ini memiliki fasilitas yang berbeda di tiap lantai gedung.
BERITA TERKAIT:
Serahkan 142 SK PPPK, Bupati Boyolali: Tunaikan Tugas dengan Baik
Tutup Program TMMD di Bojong Wonosegoro, Bupati Boyolali Harap Betonisasi Jalan Dapat Bermanfaat bagi Masyarakat
Lantik 63 ASN, Bupati Boyolali: Layani Masyarakat dengan Sabaik-baiknya
Terima Anugerah Baznas Award 2024, Bupati Boyolali: Kita Harapkan Ada Peningkatan
Puan Maharani Kunjungi Pengrajin Tembaga di Boyolali
Lantai 1 dipergunakan untuk ruang bersalin dengan jumlah tempat tidur sebanyak 12 buah dan terdapat enam tempat tidur untuk ruang PICU (Pediatric Intensive Care Unit) dan NICU (Neonatal Intensive Care Unit). Lantai 2 digunkaan untuk bangsal nifas atau perawatan setelah persalinan sebanyak 23 tempat tidur. Serta, lantai 3 digunakan untuk bangsal anak dengan jumlah tempat tidur sebanyak 14 buah dan dilengkapi dengan ruang prinatologi sebanyak 12 tempat tidur.
Direktur RSUDPA Kabupaten Boyolali, FX Kristandiyoko menerangkan bahwa gedung yang pertama yakni Gedung bersalin terpadu. “Jadi gedung bersalin terpadu ini adalah untuk keselamatan pasien juga karena Gedung terpadu ini mengurangi infeksi Infeksi nosokomial karena gedungnya sudah terpisah dengan gedung untuk rawat inap dewasa.” tuturnya.
Kemudian, gedung yang kedua yakni gedung rehabilitasi medis dengan luas 748 meter persegi dengan menghabiskan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Boyolali sebesar Rp. 3.904.329.000. Gedung ini dipergunakan untuk pelayanan kesehatan terhadap gangguan fisik dan fungsi yang diakibatkan oleh keadaan atau kondisi penyakit atau cidera melalui intervensi medis, keterapian fisik dan rehabilitatif untuk mencapai fungsi yang optimal.
Gedung yang ketiga yakni Gedung Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana (IPSRS) yang mempunyai luas 384 meter persegi dengan anggaran Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) RSUDPA Boyolali sebesar Rp. 898.725.400. Gedung ini digunakan sebagai tempat untuk penyimpanan peralatan dan sarana prasarana, pemeliharaan dan perbaikan alat-alat dan sarana rumah sakit yang meliputi instalasi listrik, air, jaringan komunikasi, peralatan elektronik, peralatan laundry, peralatan dapur, peralatan kedokteran, peralatan kesehatan dan lain-lain.
Sementara itu, Bupati Said berharap dengan bertambahnya gedung pelayanan Kesehatan di RSUDPA tersebut mampu memberikan pelayanan yang lebih baik ke depan.
“Harapan kita dengan semakin baik rumah sakit ini, di _manage_ dengan sebaik baiknya, dikelola dengan baik, dibangun beberapa gedung untuk pelayanan, harapan kita dapat memberikan satu pelayanan terbaik untuk masyarakat Kabupaten Boyolali.” harap Bupati Said usai melakukan monitoring bangunan gedung.
***tags: #bupati boyolali #m said hidayat #rumah sakit umum daerah pandan arang #tiga gedung baru
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI
Pria Grobogan Ini harus Berlebaran di Penjara karena Edarkan Sabu
29 Maret 2024
Hanya Demi Konten, Dua Pemuda Jepara Ini Lempar Kucing ke Laut
29 Maret 2024
Empat Tempat Hiburan Malam di Semarang Disegel Satpol PP
29 Maret 2024
RD Minta Pemainnya Jaga Tren Positif Saat Lawan PSIS
29 Maret 2024
PT Pelni Cabang Semarang Kerahkan Enam Armada Kapal untuk Mudik Lebaran
29 Maret 2024
Rembang Perlu Kerja Keras Turunkan Angka Kemiskinan
29 Maret 2024
Polda Jateng Bagi-bagi Sembako dan Gelar Layanan Kesehatan di Magelang
29 Maret 2024
Membahayakan! Kapolres Pati Imbau Orangtua Tak Belikan Anak Sepeda Listrik
29 Maret 2024
Jelang Lengser, Jokowi Ingin Indonesia Kuasai 61 Persen Saham Freeeport
29 Maret 2024