Bupati Karanganyar Resmikan Layanan Baru Puskesmas Tawangmangu Usai Tarawih Keliling

KUASAKATACOM, Karanganyar – Bupati Karanganyar Juliyatmono meneruskan Tarawih Keliling Ramadan 1443 H di Masjid Besar Argomedjono. Masjid ini merupakan salah satu masjid tertua di Kabupaten Karanganyar yang berdiri sejak tahun 1939.

Bupati Karanganyar dalam sambutannya menyampaikan bahwa manusia itu dimanapun harus berbuat baik. Orang nomor satu di Kabupaten Karanganyar ini juga mengungkapkan rasa syukurnya, setelah dua tahun bergelut dengan pandemi, pada akhirnya di tahun 2022 warga dapat kembali beribadah tanpa rasa takut seperti sebelumnya.

BERITA TERKAIT:
Tarling di Masjid Peninggalan Sunan Kalijaga, Bupati Klaten Salurkan Bantuan ke Anak Yatim dan Warga Kurang Mampu
Tarling Perdana, Pj Bupati Jepara Sambangi Masjid Baitussalam 1 Bakalan
Gelar Tarling Perdana, Pemkab Klaten Salurkan Bantuan ke Pejuang Adipura
Tarling Terakhir, Bupati Sragen Minta Pemudik Lakukan Vaksin Booster
Tarawih di Masjid Al Ikhlas, Bupati Sragen Ajak Jemaah Kenalkan Wisata Sragen

Bupati Yuli juga mengutarakan harapannya untuk Kecamatan Tawangmangu kedepannya. Salah satunya adalah dengan pengadaan kantong parkir yang selama ini menjadi kendala di kawasan wisata Tawangmangu saat musim liburan.

Orang nomor satu di Pemkab Karanganyar itu juga menempelkan stiker layanan Ambilin Badar sebagai simbol dibukanya layanan baru di Puskesmas Tawangmangu. Sebelum meninggalkan lokasi, Bupati Karanganyar menempelkan stiker Layanan Ambilin Badar di Masjid Argomedjono sebagai simbol dibukanya layanan baru tersebut.

Sementara itu, Camat Tawangmangu, Eko Joko Widodo, mengucapkan terimakasih kepada jajarannya serta masyarakat setempat atas berhasilnya kegiatan Tarawih Keliling di Kecamatan Tawangmangu ini.

Eko menambahkan, saat ini UPT Puskesmas Tawangmangu memiliki inovasi yang disebut Ambilin Badar yakni Ambulan Ibu Hamil Ibu Bersalin, Bencana Alam dan Tanggap Darurat. Diharapkan, inovasi ini dapat menjadi solusi bagi masyarakat yang membutuhkan bantuan dalam keadaan gawat darurat.