Viral Video Polantas Dikeroyok Massa, Polisi Kantongi Identas Pelaku

Hasil pemeriksaan ada memar dan luka pada bagian kepala belakang.

Selasa, 12 April 2022 | 07:53 WIB - Ragam
Penulis: Fauzi . Editor: Surya

KUASAKATACOM, Jakarta – Polda Metro Jaya tengah melakukan penyelidikan terkait video Penyerangan yang dilakukan massa ke anggota polisi lalu lintas (Polantas) bernama AKP Rudi Wira di Jalan Tol Dalam Kota, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (11/04/2022). 

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Sambodo Purnomo Yogo menegaskan bahwa pihaknya telah mengusut aksi pengeroyokan tersebut. “Dari hasil video yang ada kami sudah identifikasi pelakunya, kemudian dari pihak reserse akan melakukan visum kepada korban sehingga penyelidikan akan dilakukan,” tuturnya, Senin.

BERITA TERKAIT:
1.800 Personel Amankan Aksi Unjuk Rasa APDESI di DPR Hari Ini
Buruh Agendakan Mogok Nasional karena Tak Puas dengan Penetapan UMP 
Amankan KTT AIS Forum 2023, Polri Kedepankan Tindakan Humanis Tangani Aksi Unras
Demo Seribuan Nakes Sebabkan Kemacetan di Jalan Depan Gedung DPR RI
Minta Diangkat Jadi ASN, Seribuan Nakes Geruduk Gedung DPR

Penyerangan itu, kata Sambodo menyebabkan Rudi mengalami memar dan luka pada kepala bagian belakang dan memar pada bagian dada dan pinggang belakang, diduga akibat pukulan benda tumpul. Wira kini harus menjalani perawatan di RS Polri Kramat Jati. 

Lebih lanjut, ia membeberkan bahwa kejadian itu bermula saat dirinya dan lima polisi lainnya harus mengevakuasi kendaraan yang terjebak di dalam tol karena melihat adanya sebagian massa aksi unjuk rasa yang memasuki jalan tol.

"Kami enam orang. Pada saat itu saya sedang bersama Rudi Wira. Kami sedang berusaha mengevakuasi mobil-mobil yang terjebak di jalan tol. Ketika saya berusaha menenangkan massa tapi massa semakin beringas kemudian ada yang memukuli AKP Rudi Wira dan menendang motornya sehingga terjatuh dan terlambat escape (menyelamatkan diri)," kata Sambodo.

Namun ia tak memungkiri bahwa ada juga massa dari mahasiswa yang melindungi polisi saat itu. "Saya mengucapkan terima kasih kepada adik-adik mahasiswa yang melindungi AKP Rudi Wira sehingga tidak terjadi luka serius," kata Sambodo pula.

"Hasil pemeriksaan ada memar dan luka pada bagian kepala belakang, kemudian memar pada bagian dada diduga akibat pukulan dari benda tumpul mungkin batu sehingga menimbulkan memar pada paru-paru. Kemudian juga pada pinggang bagian belakang itu juga akibat pukulan," kata Sambodo.

Kemudian akibat kejadian tersebut, kendaraan sepeda motor dinas yg digunakan AKP Rudi Wira rusak dan saat ini AKP Rudi Wira masih di rawat di IGD RS Polri. "Kami mohon doanya dari seluruh masyarakat supaya beliau bisa sembuh, tidak ada yg serius sehingga bisa berdinas kembali," tukasnya.

***

tags: #unjuk rasa #penyerangan #pengeroyokan #polantas

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI