Merasa Dirugikan, Seorang Investor Dogecoin Gugat Elon Musk
Gugatan itu juga berisikan sejumlah komentar dari pesohor lainnya seperti Bill Gates, Warren Buffett.
Jumat, 17 Juni 2022 | 23:55 WIB - Internasional
Penulis: Wisanggeni . Editor: Wis
KUASAKATACOM, New York- Seorang investor Dogecoin bernama Keith Johnson menggugat Elon Musk, Tesla, dan SpaceX sebesar USD 258 miliar atau sekitar Rp 3.800 triliun.
Salah satu orang terkaya di dunia, Elon Musk dituding oleh Keith Johnson menjalankan skema piramida untuk mendongkrak nilai Dogecoin.
BERITA TERKAIT:
Elon Musk Minta Persidangan Kasus Twitter untuk Diundur
Elon Musk Bantah Telah Selingkuh dengan Istri Sergey Brin, Mana yang Benar?
Dikabarkan Selingkuh dengan Elon Musk, Ini Sosok Istri Pendiri Google Sergey Brin
Elon Musk Nekat Selingkuh dengan Istri Pendiri Google Sergey Brin, Persahabatan Kandas
Elon Musk dan Trump Saling Berseteru di Medsos
Johnson dalam gugatannya yang didaftarkan di pengadilan federal di Manhattan, New York, menuding Musk, Tesla, dan SpaceX telah melakukan penipuan dengan mempromosikan Dogecoin hingga nilainya tinggi, namun kemudian membiarkan harganya anjlok.
Dalam cuitannya, Elon Musk memang sering menyebutkan Dogecoin. Cuitan pemilik Tesla itu seringkali membuat nilai token kripto tersebut melonjak secara instan. Penggugat juga menggunakan cuitan tersebut dan ucapan Musk yang sering menyebut dirinya sebagai 'Dogefather' sebagai bukti bahwa ia mengendalikan Dogecoin.
Gugatan tersebut, seperti dikutip dari Reuters, Jumat (16/6/2022), tertulis tergugat menyadari sejak 2019. "Tergugat menyadari sejak 2019 bahwa Dogecoin tidak memiliki nilai tapi tetap mempromosikan Dogecoin untuk mendapat untung dari perdagangannya," isi tulis gugatan tersebut,
"Musk menggunakan posisinya sebagai orang terkaya di dunia untuk mengoperasikan dan memanipulasi Skema Piramida Dogecoin untuk keuntungan, eksposur, dan hiburan," imbuh gugatan tersebut.
Gugatan itu juga berisikan sejumlah komentar dari pesohor lainnya seperti Bill Gates, Warren Buffett, dan lain-lain yang mempertanyakan dan mengkritik nilai mata uang kripto.
Untuk diketahui, pasar kripto saat ini memang sedang berantakan, hal itu ditandai dengan anjloknya harga bitcoin dan aset kripto lainnya. Ast kripto ini salah satunya Dogecoin yang mencapai nilai USD 0,74 pada puncaknya tapi belakangan ini jatuh ke level USD 0,05.
Pada gugatan itu, Johnson menuntut ganti rugi sebesar USD 86 miliar, mengikuti turunnya nilai pasar Dogecoin sejak Mei 2021, dan ia ingin angka tersebut dikali tiga.
Selain itu dalam gugatan Johnson juga ingin Musk dan perusahaannya berhenti mempromosikan Dogecoin dan agar hakim menyatakan bahwa perdagangan Dogecoin merupakan bentuk perjudian.
tags: #elon musk #dogecoin #tesla #mata uang kripto
Email: redaksi@kuasakata.com
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Alfamart Secara Resmi Tunjuk Hotman Paris Sebagai Kuasa Hukum Kasus Mengutil Cokelat
15 Agustus 2022

Pebalap Astra Honda Kibarkan Merah Putih dalam Ajang ARRC Jepang
15 Agustus 2022

29 Mahasiswa UPGRIS Ikuti Pertukaran Pelajar, Ini 12 Universitas Tujuannya
15 Agustus 2022

Meriahkan HUT RI dan HDKD Ke-77, Warga Binaan Lapas Brebes Ikuti Lomba Gobak Sodor
15 Agustus 2022

Ketua KPU RI Ajak Mahasiswa FH Undip Miliki Tiga Soft Skill untuk Bekerja di Bidang Hukum
15 Agustus 2022

Lega! Pelaku Penyekapan Bocah SMP yang Dijadikan Budak Seks di Pati Akhirnya Tertangkap
15 Agustus 2022

BBPJT Gelar Bengkel Literasi di Klaten, Ajak Peserta Bikin Cerpen
15 Agustus 2022

Fatwa Majelis Ulama Indonesia Soal Perdukunan
15 Agustus 2022

Pengakuan Wanita yang Ngutil Cokelat di Alfamart: Lupa Bayar karena Faktor Usia
15 Agustus 2022