Oknum Kepsek SD di Wonosobo Berduaan dengan Guru TK di Toilet Masjid  

Diketahui, S  merupakan seorang guru swasta taman kanak kanak (TK) dan mereka bukan merupakan pasangan suami istri. 

Minggu, 24 Juli 2022 | 08:58 WIB - Ragam
Penulis: Issatul Haniah . Editor: Fauzi

KUASAKATACOM, Wonosobo - Sebuah video memperlihatkan seorang oknum kepala sekolah (kepsek) SD di Kabupaten Wonosobo digrebek warga tengah berduaan di toilet masjid. Video tersebut kini viral dan menuai banyak perhatian. 

Dinas Pendidikan setempat turun tangan memastikan dan memeriksa oknum kedua guru tersebut. 

BERITA TERKAIT:
Pimpin SMA Negeri I Bulakamba, Imam Bagus Winarto Berupaya Genjot Prestasi Akademik dan Non Akademik
163 Guru di Kabupaten Jepara Dikukuhkan Edy Supriyanta Jadi Kepala Sekolah
Hadapi Bonus Demografi, Nana Sudjana Dorong Kepsek di Jateng Ciptakan SDM Berkualitas
Guna Cegah Korupsi pada PPDB, Pemprov Jateng Gandeng KPK
Kata Kepsek MAN 1 Pamekasan Soal Mutasi Sepihak Guru Gegara Tak Setuju Toilet Berbayar

Dalam video amatir berdurasi satu setengah menit itu tampak sejumlah warga menggerebek dua orang oknum guru yang sedang berduaan di dalam toilet sebuah masjid di Kecamatan Mojotengah, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.

Dari video tersebut terlihat warga berteriak menyuruh membuka  pintu. Setelah ditunggu setengah jam, kedua oknum guru tersebut akhirnya keluar dan diinterogasi warga. 

Pria dalam toilet tersebut mengaku sedang bersama istrinya.  Kepala Bidang Pendidik dan Tenaga Kependidikan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Wonosobo Taufik Haryadi mengatakan kejadian dilakukan pada tanggal 17 Juli lalu.

“Atas video viral tersebut oknum PNS berstatus sebagai kepala sekolah dasar berinisial SS berdua bersama S di toilet masjid, sudah dilakukan pemanggilan,” katanya, Sabtu (24/7/2022).

Diketahui, S  merupakan seorang guru swasta taman kanak kanak (TK) dan mereka bukan merupakan pasangan suami istri. 

“Sementara untuk berkas pemeriksaan oknum guru TK  sudah diserahkan ke pihak yayasan yang bersangkutan. Selain kedua oknum guru pihaknya juga telah memanggil sejumlah saksi,” ujar Taufik.

Sementara, Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat meminta maaf atas kelakuan pegawainya. 

“Saya meminta agar PNS taat aturan dan menjaga norma,” katanya. 

Atas dugaan peristiwa tidak terpuji yang dilakukan oknum kepala sekolah tersebut, berkas pemeriksaan sudah dikirim ke BKD untuk proses pemeriksaan dan jika terbukti akan dilakukan sanksi sesuai peraturan yang ada.

***

tags: #kepala sekolah #sd #wonosobo

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI