Jalur Pantura Pati-Rembang Sempat Macet Total Dua Hari, Ini Penyebabnya
Kaposek Juwana Alu Mahmudi menyatakan bahwa kemacetan terjadi di titik perbaikan jalan di utara Polsek Batangan.
Sabtu, 30 Juli 2022 | 14:58 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Fauzi
KUASAKATACOM, Pati - Jalan Pantura Pati-Rembang sempat mengalami macet selama dua hari pada Rabu dan Kamis lalu (27-28/7). Berbagai kendaraan tampak padat merayap dan tersendat ketika melintasi jalan tersebut.
Ternyata penyebabnya adalah ada pengalihan arus pada proyek perbaikan di Jalur Pantura Kecamatan Batangan. Selain itu diperparah dengan adanya pembongkaran Jembatan Callender Hamilton (CH) di Juwana.
BERITA TERKAIT:
Jalur Pantura Situbondo Lumpuh akibat Tergenang Banjir Disertai Material Batu dan Pasir
Jelang Nataru, Kakorlantas Polri Cek Berbagai Jalur di Jateng
Pekerjaan Jembatan Buyaran Demak Mulai Tanggal 29 Juli Hingga 19 Agustus 2024
Menteri Basuki Nyatakan Jalur Pantura Demak-Kudus Siap Dilintasi Pemudik
Pemudik Motor yang Lewat Jalur Pantura Brebes-Rembang akan Dikawal Polisi
Kaposek Juwana Alu Mahmudi menyatakan bahwa kemacetan terjadi di titik perbaikan jalan di utara Polsek Batangan.
Selain itu, di jalur alternatif Desa Bumirejo, Juwana.
Ana, salah satu pengendara mengatakan, kemacetan sudah terasa di Desa Gadingrejo, Juwana.
Akibatnya, dia memutuskan putar balik menuju jalur alternatif Jakenan-Jaken.
Sementara itu, Kaur Bin Ops (KBO) Satlantas Polres Pati Ipda Muslimin menjelaskan, kemacetan terjadi antara Kecamatan Juwana hingga perbatasan Kabupaten Rembang. Kemacetan ini karena imbas dari sisa-sisa kemacetan pada Rabu (27/7) lalu.
Namun, kemacetan kemarin tidak sepanjang kemacetan pada Rabu (27/7) lalu. Saat itu, kemacetan mengular hingga Jalur Lingkar Selatan (JLS) Pati, Kecamatan Pati.
Namun pada Kamis, hanya sampai di wilayah Desa Gadingrejo, Juwana.0
Selain imbas dari kemacetan Rabu lalu, kemacetan ini juga karena adanya kenaikan jumlah kendaraan saat pagi hari. Terlebih, Rabu dan Kamis merupakan puncak-puncaknya arus di Kabupaten Pati.
”Saat jam-jam padat, kendaraan yang melintas mencapai ribuan. Sepeda saja sekitar motor 2 ribu per jam. Ditambah mobil pribadi sekitar 400 per jam dan truk besar sekitar 500 per jam,” katanya.
Ipda Muslimin menambahkan, kemacetan Rabu lalu sudah bisa diurai pada pukul 20.00. Namun pada pagi kemarin, kemacetan terjadi lagi, lantaran adanya kepadatan lalu lintas.
”Rabu mulai pukul 20.00 sudah jalan. Pukul 24.00 tersendat lagi. Pukul 01.00 (Kamis) lancar lagi. Tapi masih padat. Pukul 07.30 mulai macet lagi,” paparnya.
***tags: #jalur pantura #pati #rembang #macet
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Antisipasi Lonjakan Kendaraan, Pemprov Jateng Siapkan Jalur Alternatif Mudik Lebaran
19 Maret 2025

SPBU di Bogor Ketahuan Curang, Takaran BBM Dikurangi Pakai Remote
19 Maret 2025

106 Pengusaha Nakal Curangi MinyaKita, Terancam 5 Tahun Penjara
19 Maret 2025

Polisi Tangkap Pelaku Perampokan dan Pemerkosaan di Depok
19 Maret 2025

Menko Zulhas: Sampah Bisa Jadi Energi Baru, TPST Bantar Gebang Contohnya
19 Maret 2025

Sakit Hati Dipecat, Julian Seran Nekat Curi Uang Rp 57 Juta dari Money Changer
19 Maret 2025

Rooms Inc Semarang Gelar Nobar Indonesia vs Australia, Tamu Cukup Bayar Rp 200.000
19 Maret 2025

Kemensos Bahas Usulan Pahlawan Nasional 2025, 10 Nama Masuk Daftar
19 Maret 2025