Cendekia FPMIPATI UPGRIS Latih Para Guru SD di Demak Buat Artikel Ilmiah
Pasca pandemi Covid-19, guru dituntut untuk dapat memperbaiki dan meningkatkan kualitas dan kuantitas proses pembelajaran.
Rabu, 31 Agustus 2022 | 10:21 WIB - Didaktika
Penulis:
. Editor: Wis
KUASAKATACOM, Demak- Cendekia Fakultas Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam dan Teknologi Informasi (FPMIPATI) Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) konsisten untuk mendampingi guru-guru dalam pengembangan profesionalisme.
Baru-baru ini melalui program Program Pengembangan Usaha Produk Intelektual Kampus (PPUPIK) yang didanai oleh Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat Kemendikbudristek, Cendekia FPMIPATI UPGRIS bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Demak menyelenggarakan Bimtek Penulisan Karya Ilmiah dan Karya Inovasi bagi guru SD di Kabupaten Demak. Bimtek ini dilaksanakan secara tatap muka pola 32 JP, selama tiga hari, di Hotel Amantis Demak.
BERITA TERKAIT:
UPGRIS Terjunkan 70 Mahasiswa Bantu Korban Banjir di Demak
Maylia Wakili UPGRIS ke Pilmapres Tingkat Nasional
Rektor UPGRIS Harap 800 Lulusan Siap Kerja Pasca Wisuda
100 Karya Mahasiswa Informatika UPGRIS Pamerkan Kecanggihan Teknologi Kekinian
Elka Sinematografi UPGRIS Raih Juara 1 Tingkat Nasional
Direktur Cendekia UPGRIS Dr Nizaruddin MSi menuturkan bahwa Penelitian Tindakan Kelas (PTK) merupakan keharusan dan kebutuhan yang sangat penting bagi guru untuk meningkatkan profesional seorang pendidik.
“Pasca pandemi Covid-19, guru dituntut untuk dapat memperbaiki dan meningkatkan kualitas dan kuantitas proses pembelajaran. Minat, motivasi dan karakter siswa untuk mau belajar menjadi fokus yang perlu diperhatikan oleh guru. Hasil dari PTK inilah yang nantinya perlu dipublikasikan di Jurnal Ilmiah Nasional,” kata Nizaruddin, Selasa (30/8).
Pihaknya menyadari bahwa banyak sekali guru yang mengalami kesulitan dalam membuat artikel ilmiah yang layak untuk dipublikasikan di Jurnal Nasional. guru, menurutnya, tidak boleh berputus asa dalam pengembangan dan inovasi pembelajaran secara daring.
“Oleh karena itu, FPMIPATI UPGRIS berkomitmen untuk selalu mendampingi dan memfasilitasi guru untuk meningkatkan profesionalisme,” imbuhnya.
Peserta sangat antusias dan senang mengikuti bimtek ini. Dalam pelaksanaan bimtek dihadirkan narasumber yang sudah berpengalaman dalam penyusunan artikel ilmiah diantaranya Dr Nizaruddin, Dr Dosen Pendidikan Matematika UPGRIS Muhtarom MPd, serta beberapa dosen UPGRIS lainnya seperti Yanuar Hery Murtianto MPd, Sutrisno MPd, serta Duwi Nuvitalia MPd.
Pada pelaksanaannya setiap sesi selalu didampingi oleh dua narasumber sehingga diskusi dan bimbingan bisa berjalan maksimal. Hal ini ditunjukkan dengan rerata nilai pretest hanya 64,55 meningkat menjadi 78,2 saat postest.
Muhtarom memberikan materi dan pendampingan langsung kepada peserta diklat bagaimana memperoleh tema PTK, menyusun penelitian tindakan kelas, mengenal artikel ilmiah dan memilih jurnal ilmiah yang baik, menulis pendahuluan yang terukur, membuat metode penelitian yang terstruktur, menyajikan hasil penelitian yang menarik, membuat diskusi hasil penelitian yang relevan, membuat simpulan yang ringkas, manajemen referensi, ojs dalam jurnal ilmiah, dan submit artikel di jurnal nasional merupakan materi yang dilatihkan selama diklat PTK.
Dari kegiatan bimtek selama 3 hari menunjukkan bahwa 25 peserta telah mampu membuat artikel ilmiah yang layak untuk dipublikasikan di jurnal nasional.
Fera Puspita Dewi SPd salah satu peserta bimtek menyampaikan terima kasih kepada tim dari UPGRIS yang dipimpin oleh Nizaruddin yang telah memberikan pelatihan.
“Kegiatan ini jelas sangat membantu kami untuk terus belajar bagaimana cara menulis artikel agar tembus pada jurnal nasional. Sebagai salah satu syarat guru profesional ialah guru mampu menulis artikel. Semoga kegiatan berikutnya dapat terlaksana kembali. Agar kami terus belajar mengasah kemampuan ilmiah lainya,” ucap Fera.
***tags: #universitas pgri semarang #fpmipati #guru #kabupaten demak
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI
1,1 Juta Warga Palestina Hadapi Kerawanan Pangan Ekstrem
29 Maret 2024
Sekjen Kemenag Ingatkan Proyek SBSN Diselesaikan Tahun Ini
29 Maret 2024
Jelang Lebaran, Petugas Gabungan Sidak Takaran BBM di 40 SPBU Kabupaten Semarang
29 Maret 2024
Pria Grobogan Ini harus Berlebaran di Penjara karena Edarkan Sabu
29 Maret 2024
Hanya Demi Konten, Dua Pemuda Jepara Ini Lempar Kucing ke Laut
29 Maret 2024
Empat Tempat Hiburan Malam di Semarang Disegel Satpol PP
29 Maret 2024
RD Minta Pemainnya Jaga Tren Positif Saat Lawan PSIS
29 Maret 2024
PT Pelni Cabang Semarang Kerahkan Enam Armada Kapal untuk Mudik Lebaran
29 Maret 2024