BBM Naik, Harga Tiket Bus Jepara-Jabodetabek Naik Rp50 Ribu 

”Itu berlaku dari timur ke barat. Juga barat ke timur,” terang Omnan, agen tiket bus PO Kencana.

Senin, 05 September 2022 | 19:25 WIB - Ekonomi
Penulis: Issatul Haniah . Editor: Fauzi

KUASAKATACOM, Jepara - Perubahan tarif jasa transportasi mulai terjadi sebagai dampak kenaikan harga BBM. Namun sifatnya masih sporadis karena masing-masing Perusahaan Otobus (PO) punya kebijakan. 

Seperti yang terjadi di Jepara, bus antarkota anta provinsi (AKAP) mulai menaikan tarifnya sebesar Rp50 ribu. 

BERITA TERKAIT:
KAI Daop 4 Semarang Berikan Tarif Khusus untuk KA dan Relasi Tertentu
Fantastis! Pelaut Indonesia Beberkan Tarif Sekali Lewat Terusan Panama, Bisa Buat Beli 3 Rubicon
Mulai 27 November, Tarif Tol Semarang-Solo Naik
Presiden Jokowi Ungkap Tarif Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Ini Kisarannya
Tarif Parkir di Jakarta akan Jadi Rp7.500 per Jam 

Kenaikan harga BBM itu, untuk pertalite dari Rp 7.650 menjadi Rp 10 ribu per liter, pertamax dari Rp 12.500 jadi Rp 14.500 per liter, dan solar dari Rp 5.150 jadi Rp 6.800 per liter.
 
Di Jepara, tarif itu terjadi pada bus jurusan Jepara-Jakarta. Misalnya terjadi pada salah satu perusahaan otobus (PO) asal Kabupaten Jepara Muji Jaya. Sebelumnya, tarifnya Rp 220 ribu untuk kelas eksekutif. Berubah menjadi Rp 270 ribu.

”Itu berlaku mulai hari ini (Minggu, 4/9). Tapi ada perusahaan otobus lain yang menaikkan harganya sejak Sabtu (3/9) lalu,” terang seorang agen tiket PO Muji Jaya Sri Wahyuni kemarin.

Ia menjelaskan, jumlah kenaikan tarif itu didapatkan dari jumlah kenaikan harga BBM dikalikan jumlah kilometer jarak tempuh. ”Dari situ didapatkan Rp 1.7650.000 dibagi jumlah penumpang 30 orang. Ketemunya Rp 55 ribu,” jelas Sri.

Tak hanya PO Muji Jaya, tarif PO asal Jepara lain PO Kencana dengan rute Jepara-Jakarta juga naik. Kelas eksekutif biasa semula Rp 210 ribu menjadi Rp 250 ribu, kelas eksekutif double decker dari Rp 230 ribu jadi Rp 250 ribu, kelas sleeper dari Rp 300 ribu jadi Rp 350 ribu. 

”Itu berlaku dari timur ke barat. Juga barat ke timur,” terang Omnan, agen tiket bus PO Kencana.

Selain bus AKAP, bus antarkota dalam provinsi (AKDP) jurusan Jepara-Semarang juga turut merasakan dampak kenaikan BBM. Ditambah, bus itu harus berkutat dengan kemacetan akibat proyek perbaikan Jembatan Wonokerto, Demak.

Akibatnya, semula tarif bus yang Rp 25 ribu oleh para sopir dan kernet naik menjadi Rp 30 ribu hingga Rp 35 ribu.  

***

tags: #tarif #transportasi #bbm #jepara #jabodetabek

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI