Pembangunan Masjid Sheikh Al Zayed Solo Rampung 90 persen

Untuk proses perbaikan akan dilakukan mulai minggu depan dan diperkirakan tidak memakan waktu lama.

Sabtu, 08 Oktober 2022 | 10:14 WIB - Ragam
Penulis: Fauzi . Editor: Surya

KUASAKATACOM, Solo - Sekretaris Daerah Kota Surakarta Ahyanimengatakan pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed di Solo, Jawa Tengah (Jateng) sudah mencapai 90 persen. Ahyani mengatakan, peresmian masjid Masjid Raya Sheikh Zayed akan dilaksanakan pada 17 November 2022 mendatang.

Meski begitu, kata dia, pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed masih menyisakan penyelesaian seperti fabrikasi yang ada di bagian tower. Selain itu, dikatakannya, untuk kelistrikan juga masih dalam tahap pengerjaan serta "landscape".

BERITA TERKAIT:
Gibran Luncurkan Layanan Aduan "Lapor Mas Wapres", Begini Cara Sampaikan Pengaduan
Rakernas V PDIP Singgung Kader Langgar Konstitusi, Jokowi-Gibran Tak Diundang
Gibran Tak Setuju Study Tour Dilarang, Pengawasan Bus harus Diperketat
Kuatkan Keamanan Ekonomi Digital, Gibran Ingin Generasi Muda Ikut Andil
Jelang Debat, Gibran Ngetwit "Samsul"! Apa Maknanya? 

"Kalau saya pohonnya ganti yang besar sekalian. Semua minta diganti yang ada di bagian dalam. Kalau pohon dari sana (Pemerintah Uni Emirat Arab) karena masuk kontraknya proyek. Nanti diganti yang gede-gede, jangan yang kecil-kecil," tutur Ahyani, Jumat (7/10/2022).

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pada peresmian bulan November 2022 akan dihadiri langsung oleh delegasi dari Pemerintah Uni Emirat Arab dan Presiden Joko Widodo. Selain itu, juga akan ada dari Kementerian Agama dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

"Ini sekaligus rangkaian kunjungan delegasi Pemerntah UEA dari acara G20 di Bali, lalu terus ke Gilingan (Masjid Sheikh Al Zayed)," katanya.

Sementara itu dari Pemerintah Kota Surakarta akan mengerjakan perbaikan akses lingkungan sekitar seperti Jalan Ahmad Yani dan Jalan Mentawai. Ia mengatakan untuk proses perbaikan akan dilakukan mulai minggu depan dan diperkirakan tidak memakan waktu lama.

"Kalau untuk bangunan dicakup dari sana (Pemerintah UEA) semua. Kalau di luar masjid dari kami, seperti jalan itu kami yang mengerjakan. Untuk anggarannya paling Rp600 jutaan," tukasnya.

***

tags: #gibran rakabuming raka #uni emirat arab #masjid raya sheikh zayed

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI