Nguri-nguri Budaya Jawa, Pemkab Boyolali Hadirkan Pentas Wayang Kulit Dalang Remaja
Bupati Said mengapresiasi dengan gelaran wayang kulity ang menampilkan dalang remaja.
Sabtu, 15 Oktober 2022 | 11:33 WIB - Budaya
Penulis:
. Editor: Surya
KUASAKATACOM, Boyolali – Pemerintah Kabupaten Boyolali melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) setempat menggelar kegiatan Pentas wayang kulit Pelajar. Pagelaran wayang kulit itu diselenggarakan di Gelanggang Anuraga Kabupaten Boyolali pada tengah pekan ini. Acara tersebut menghadirkan empat dalang remaja yang bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT).
Hadir dalam acara Bupati Boyolali, M. said Hidayat; Wakil Bupati Boyolali (Wabup) Boyolali, Wahyu Irawan; Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Boyolali, Masruri, beserta seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali.
BERITA TERKAIT:
Lindungi Budaya Indonesia, Kemenkum Sahkan Kerjasama dengan Kemenbud
Mengintip Keseruan Tradisi Padusan Boyolali Jelang Ramadan
Untuk Bawa Budaya Indonesia ke Luar Negeri, Ganjar Sebut Viralisme Jadi Kunci: Sebut Rich Brian hingga Carina
Mahfud MD Sebut Suku dan Masyarakat Adat Harus Dapat Perlindungan dari Negara
Alasan Kenapa Pergantian Tahun Dirayakan dengan Kembang Api
Bupati Said mengapresiasi dengan gelaran wayang kulity ang menampilkan dalang remaja. Menurut Bupati Said, dalang remaja tersebut merupakan cerminan regenarasi dalang dalang senior yang ada di Kabupaten Boyolali dalam upaya nguri-uri Budaya Jawa.
“Salah satu wujud ketika Kabupaten Boyolali ini bagaimana mempersiapkan dalam upaya menjaga kelestarian Budaya. Ini juga mempersiapkan dalang rangka regenerasi seni, generasi muda yang cinta kebudayaannya, generasi muda yang mampu hadir untuk menjadi dalang,” Bupati said dikutip, Sabtu (15/10/2022).
Keempat dalang yang pentas yakni Ki Aris Wijayanto, Ki Kristantyo Dwi Prasetyo, Ki Agung Pengging dan Ki Andika Bubi Cahyono dengan lakon “Pamong Sejati”. Tidak lupa, penampilan sinden Mimin dan Apri yang membuat para penonton tertawa dengan guyonan segarnya.
Sementara itu, Kepala Diskominfo Kabupaten Boyolali, Bony Facio Bandung mengungkapkan pertunjukan wayang kulit tersebut merupakan salah satu upaya diseminasi informasi kepada masyarakat terkait dengan kebijakan dan pembangunan di Kabupaten Boyolali.
“Sebagai desiminasi informasi tentang hasil kebijakan pemerintah dan pembangunan dalam hal sosialisasi ketentuan tentang cukai tembakau, serta untuk memberantas rokok ilegal yang beredar di masyarakat,” pungkasnya.
***tags: #budaya #boyolali #dalang #wayang kulit
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Rektor UPGRIS: Tata Ruang IsiuKrusial Tapi Belum Prioritas Nasional
11 Juli 2025

LKPP-Kemenkop Bersinergi Dorong Koperasi Merah Putih Jadi Pilar Ekonomi
11 Juli 2025

Pemkot Semarang Siap Hidupkan Kembali Waroeng Semawis
11 Juli 2025

DPRD Soroti Kinerja Driver usai Kecelakaan Maut Trans Semarang di Klipang
11 Juli 2025

Penonton Film "GJLS: Ibuku Ibu-Ibu" Capai Lebih dari 621 Ribu
11 Juli 2025

Tim PkM USM Ajak Gen Z Kelola Keungan secara Baik
11 Juli 2025

BMKG Prakirakan Wilayah Jakarta Berawan pada Jumat
11 Juli 2025

Wali Kota Semarang Agustina Dorong Kebangkitan Pasar Tradisional dan UMKM
11 Juli 2025

Takaaki Nakagami Gantikan Somkiat Chantra di Ceko
11 Juli 2025