Sisir Lokasi Gempa Cianjur, Polri Kerahkan Tim Drone

Tim SAR Satlat Brimob menerima informasi dari 37 lokasi terisolasi hingga hari ini tersisa tiga lokasi.

Minggu, 27 November 2022 | 13:56 WIB - Ragam
Penulis: Fauzi . Editor: Surya

KUASAKATACOM, Cianjur - Polri mengerahkan Tim drone Bidang TIK Korps Brimob untuk mendeteksi dan mencari kemungkinan lokasi pengungsian warga yang daerahnya terisolasi akibat gempa 5,6 magnitudo di Cianjur, Jawa Barat.

Koordinator Tim SAR Vertical Rescue Satlat Korps Brimob Kombes Polisi Rantau Isnur Eka menerangkan bahwa tim drone tersebut bakal terus mencari lokasi pengungsian warga terisolasi selama satu minggu ke depan yang difasilitasi oleh Polairud.

BERITA TERKAIT:
Pemuda Blitar Tenggelam Saat Cari Ikan, Tim SAR Lakukan Pencarian di Sungai Brantas
Tim SAR Temukan Korban Kedua yang Hanyut di Sungai Bedadung
Tim SAR Berhasil Mengevakuasi Jenazah Lilie Wijayanti ke Timika
Tersesat di Hutan, Warga yang Dilaporkan Hilang Berhasil Ditemukan
Pria Penderita Epilepsi di Wonosobo Hilang, Kini Masih Dicari!

Menurutnya, hal tersebut sesuai dengan instruksi pemerintah bahwa masa penanggulangan bencana berlangsung selama 30 hari.

“Kami sudah membawa bekal untuk enam hari perjalanan," tuturnya, Minggu.

Selain itu, pencarian informasi terkait desa terisolasi tersebut juga dilakukan dengan mengumpulkan informasi lisan yang disampaikan warga setempat maupun informasi yang beredar di media massa dan media sosial.

"Nah, nanti media itu bakal kami saring lagi semua informasinya," ujarnya.

Jadi, lanjut dia, pihaknya mengirim tim kecil menggunakan alat transportasi helikopter dari Polairud dan tim drone Brimob tersebut, dan juga telah membawa perlengkapan drone untuk mencari kemungkinan adanya shelter-shelter warga.

“Tim khusus itu dibekali sejumlah drone atau pesawat tanpa awak yang digunakan untuk mencari dan mendeteksi kemungkinan lokasi pengungsian warga yang belum bisa ditembus kendaraan roda dua dan roda empat,” terang Isnur.

Lebih lanjut, ia mengatakan, apabila tim drone menemukan lokasi pengungsian warga, langsung melaporkan ke posko Brimob atau Posko Induk Polda Jawa Barat yang ada di Cianjur untuk ditindaklanjuti, seperti mendistribusikan bantuan atau menolong warga yang membutuhkan evakuasi.

Isnur optimistis tim tersebut bisa memberikan berbagai informasi yang akurat dalam proses pencarian mengingat penggunaan helikopter dan drone bisa lebih efektif dan efisien dalam mencari lokasi pengungsian warga.

Berdasarkan hasil pencarian yang dilakukan, Tim SAR Satlat Brimob menerima informasi dari 37 lokasi terisolasi hingga hari ini tersisa tiga lokasi, yaitu Kampung Kadu Gede, Pasir Manggu, dan Pasar Tunagan.

***

tags: #tim sar #polri #drone #gempa #cianjur

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI