1000 Sak Karung Limbah Batubara Jadi Talud Darurat di Lokasi Banjir Dinar Indah Semarang

Gus Yasin menyebut ketersedian makanan dan bahan pokok lainnya masih mencukupi.

Senin, 09 Januari 2023 | 08:04 WIB - Ragam
Penulis: Holy . Editor: Fauzi

KUASAKATACOM, Semarang - Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, meninjau lokasi Banjir di Perumahan Dinar Indah, Kelurahan Meteseh, Tembalang, Kota Semarang, pada Sabtu (7/1/2023). Dalam tinjauannya, Gus Yasin mengatakan bahwa 1.000 karung limbah batubara telah didatangkan dari PLN Jepara untuk membuat talud darurat.

"Alhamdulillah, dari PLN, dari limbah batubara yang ada di Jepara saat ini sudah dikirim. Dan in sya Allah, datang seribu sak dan akan langsung dipasang," kata Gus Yasin

BERITA TERKAIT:
Hadiri Jateng Bersholawat yang Terakhir, Wagub : Ini Penanda Syukur Kami
Gus Yasin Ingatkan Isu Strategis Pemilu yang Harus Diwaspadai
Tak Perlu Membenci Hanya Karena Tidak Suka dengan Pemikiran Seorang Tokoh
Gus Yasin Ingatkan soal Pentingnya Ilmu Berjalan Beriringan dengan Akhlak 
Organisasi Perempuan Punya Peran Besar Membantu Program Pemprov Jateng

Wagub meminta maaf kepada seluruh masyarakat Jawa Tengah atas bencana yang terjadi. Menurutnya, bencana Banjir yang terjadi di beberapa wilayah akibat intensitas hujan yang tinggi. Untuk mengantisipasinya, Pemprov Jateng telah berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk upaya rekayasa cuaca.

"Mohon maaf kepada Warga Jateng, ini bencana. Jangan menyalahkan siapa saja. Kalau mau menyalahkan kami saja pimpinannya. Karena memang ini kelalaian kita. Dan kita berdoa semoga tidak ada hujan  lagi, atau hujannya benar-benar bisa diatur dengan pesawat TMC (Teknologi Modifikasi Cuaca)," imbuhnya.

Lebih jauh, dia meminta komunikasi antar wilayah diperketat. Hal itu perlu dilakukan mengingat intensitas hujan yang masih tinggi. Sehingga, antisipasi dan informasi kepada masyarakat dapat lebih cepat.

"Ini artinya kita harus mengantisipasi, kita harus mengontrol, berkoordinasi bukan hanya yang di Kota Semarang tapi kita juga berkoordinasi dengan kabupaten Semarang yang mana sungai-sungai di Kota Semarang ini, Demak, Kendal juga dari atas. Memang ketika ada hujan lebat di atas, kita harus saling berkoordinasi," terang dia

Selain meninjau lokasi Banjir, Gus Yasin juga melihat kondisi korban Banjir di tempat pengungsian. Menurutnya, ketersedian makanan dan bahan pokok lainnya masih mencukupi. Dia mengapresiasi kepada masyarakat yang mau turut membantu memberikan bantuan makanan dan kebutuhan pokok untuk para korban. 

Pemerintah juga terus memberikan pendampingan kesehatan bagi para korban. Dia menuturkan, Dinas Kesehatan Kota Semarang dan Pemprov Jateng bersiaga 24 jam untuk memantau kondisi kesehatan warga.

"Tadi ada warga Genuk datang kesini memberikan bantuan makanan, keperluan. Nah ini, Gotong royong ini artinya sudah terbentuk, tersistem. Siapa kena dampak semua sakit," pungkasnya.

***

tags: #gus yasin #limbah #tanggul #banjir #batu bara

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI