Beredar Isu KKB Sandera 15 Pekerja, Begini Faktanya

Saat ini pihaknya tengah membujuk kelompok KKB agar melepaskan pilot Susi Air.

Kamis, 09 Februari 2023 | 18:27 WIB - Ragam
Penulis: Fauzi . Editor: Surya

KUASAKATACOM, Jayapura - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri menanggapi isu adanya penyanderaan terhadap 15 pekerja pembangunan Puskesmas di Paro, Kabupaten Nduga, Papua. Dalam hal ini, Kapolda menegaskan 15 pekerja tersebut tidak pernah disandera.

Namun, Mathius membenarkan bahwa 15 pekerja tersebut sempat diancam dibunuh oleh kelompok KKB. Beruntung ketika insiden itu terjadi, belasan orang itu sudah diamankan oleh salah seorang pendeta setempat.

BERITA TERKAIT:
Pilot Sushi Air Dibebaskan KKB Setelah 1,5 Tahun Disandera
Serangan Israel Tewaskan Tiga Warganya Sendiri yang Disandera Hamas
KKB Kembali Berulah, Kali Ini Sandera Empat Pekerja Pembangunan BTS
Beredar Isu KKB Sandera 15 Pekerja, Begini Faktanya
Begini Nasib 1 Pilot dan 5 Penumpang Susi Air yang Dibakar KKB di Papua Tengah

Kapolda mengatakan, pihaknya sudah melakukan evakuasi terhadap 15 pekerja itu pada Hari Rabu (8/2/2023). "Semua 15 pekerja tidak pernah di sandera, semua diamankan oleh pendeta di Paro. Dan mereka 15 pekerja itu sudah berada di Timika dan sedang dilakukan pemeriksaan kesehatan," jelasnya.

Lebih lanjut, ia menyampaikan ungkapan terima kasih kepada para pendeta karena telah menyelamatkan 15 pekerja tersebut. 

"Warga masyarakat yang 15 tadi sudah diamankan oleh Bapak pendeta. Kami memang sangat berterima kasih kepada pendeta, karena tahu ada kejadian itu, langsung dibawa keluar para pekerja itu, karena takut ada korban para pekerja. Mereka sudah keluar dulu, barulah ditahan pesawat termasuk pilot (Susi Air)," terangnya.

Mathius menambahkan, saat ini pihaknya tengah membujuk kelompok KKB agar melepaskan pilot Susi Air tersebut. 

"Kami minta juga ada bantuan dari masyarakat setempat yang dekat dengan kelompok KKB ini untuk berkomunikasi supaya pilot yang selama ini melayani di Paro itu kasihan masyarakat di Paro ini bisa segera dikembalikan," sambungnya.

Selanjutnya, Kapolda Papua memastikan pihaknya akan berusaha maksimal untuk mengevakuasi Captain Philips, pilot Susi Air tersebut yang berasal dari Selandia Baru. 

"Upaya maksimal akan selalu kami lakukan supaya bisa mengembalikan pilot itu, kami minta waktu, kami selaku yang berada di lapangan dengan Bapak Pangdam akan melaksanakan apa yang di perintahkan pemerintah atau dari pimpinan kami untuk segera paling tidak bisa mengevakuasi pilot yang sampai saat ini belum kembali," tutupnya.

***

tags: #disandera #kkb #kapolda papua #pendeta #pilot

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI