Soal Kontroversi Pemecatan Guru di Cirebon Akibat kata 'Maneh', Begini Klarifikasi Ridwan Kamil
Emil juga menjelaskan terkait alasannya menyematkan komentar Sabil di Instagram-nya.
Jumat, 17 Maret 2023 | 11:47 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Wis
KUASAKATACOM, Bandung – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil buka suara soal kabar dipecatnya Muhammad Sabil Fadhillah dari profesinya sebagai guru di SMK Telkom Sekar Kemuning Kota Cirebon. pemecatan tersebut diduga akibat komentar Sabil menggunakan kata 'Maneh' dalam akun Instagram orang nomor satu di Jawa Barat itu.
Ridwan Kamil mengaku tak tahu soal pemecatan tersebut. Menurutnya, keputusan pemecatan Sabil di luar kewenangannya.
BERITA TERKAIT:
Golkar Siapkan Ridwan Kamil Bertarung di Pilkada DKI
Soal Ridwan Kamil Maju Pilkada DKI, Golkar: Memang dari Awal Ditugaskan Begitu
Heboh Baliho Ridwan Kamil "OTW Jakarta", Maju Pilkada DKI?
Ridwan Kamil Dukung Arie Triyono Luncurkan Kertajati Family Farm & Education Park
Nasib Ponpes Al-Zaytun Dibongkar Ridwan Kamil Usai Panji Gumilang Ditetapkan Tersangka
"Saya tidak melakukan apa-apa ya. Mungkin ada yang melaporkan atau gimana. Pada dasarnya kritik mah boleh-boleh aja. Saya kan selalu menjawab, kalau mengkritik boleh, kalau tidak sopan ya harus sopan, gitu aja. Bahwa sekolahnya melakukan sebuah tindakan, kan di luar kewenangan saya," ujar Ridwan Kamil belum lama ini.
Terkait kata "Maneh" yang digunakan Sabil dalam menyampaikan kritik, pria yang akrab disapa Kang Emil itu kemudian menjelaskan soal Undak Usuk Bahasa Sunda. Emil menganalogikan seorang anak kepada orangtua yang menggunakan kata "Maneh".
"Kalau orang berbahasa Sunda, itu ada namanya Undak Usuk. Anda bayangkan, Anda bicara begitu (Maneh) ke ibu kandung, sopan enggak?" tanya Emil.
Emil juga menjelaskan terkait alasannya menyematkan komentar Sabil di Instagram-nya. Ia mengaku hanya ingin mengedukasi warganet agar kejadian serupa tak terulang lagi, karena menurutnya komentar tersebut dirasa tak sopan.
"Oh gini, Kang, kalau saya nge-pin, itu saya sedang mengedukasi kepada orang-orang yang kadang komennya enggak pakai fakta. Saya klarifikasi, sebenarnya itu," kata Emil.
"Jadi pertanyaan, saya tanya ke akang, kita mengizinkan enggak orang berbicara kasar? Kan enggak. Nanti ditiru, makanya diedukasi," ujar Emil.
Emil juga telah menghubungi dua sekolah tempat Sabil mengajar dan meminta agar Sabil tidak dipecat. Orang nomor satu di Jabar ini meminta agar pihak sekolah mengingatkan Sabil, bukan memberhentikannya sebagai tenaga pengajar.
"Saya sudah menelepon ke yayasan yang menaunginya tidak usah sampai diberhentikan kecuali ada hal yang sangat fundamental. Hal begini cukup diingatkan saja. Maka tadi saya telepon kepala Yayasan yang menaungi bersangkutan juga Manbaul Ulum di SMK Telkom surat pemberhentiannya ditarik saja cukup diingatkan saja secara manusiawi," kata Emil.
***tags: #ridwan kamil #maneh #guru #cirebon #pemecatan
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI
Sebuah Rumah di Pasar Rebo Hangus Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik
28 Maret 2024
KPK dan Pemkot Semarang Terus Koordinasi Pencegahan Korupsi
28 Maret 2024
Penemuan Mayat Tanpa Kepala di Kali Tangerang Gegerkan Warga
28 Maret 2024
Antisipasi Peredaran Makanan Tak Layak Konsumsi, Dinkes Wonosobo Gelar Inspeksi
28 Maret 2024
Gunung Marapi Erupsi, Bandara Minangkabau Hentikan Operasional Sementara
28 Maret 2024
KPK Tetapkan Windy Idol sebagai Tersangka Kasus Pencucian Uang
28 Maret 2024
Rp85 Miliar dari DBHCHT untuk Kesehatan, RSUD Kudus Tambah Ruang ICU
28 Maret 2024
Diimpor Secara Ilegal, Sejumlah Produk Senilai Rp9,3 Miliar Dimusnahkan Kemendag
28 Maret 2024
Pemkab Magelang Adakan GPM di Halaman Kantor Kecamatan Dukun
28 Maret 2024
Ayunkan Celurit di Jatingaleh Semarang, Tersangka Ridwan: Habis Minum Miras, Refleks
28 Maret 2024
Bea Cukai Jateng DIY Dorong Penyerapan 8.000 Tenaga Kerja di Jawa Tengah
28 Maret 2024