Puskesmas Lambunu 2 Tempat Kerja Oknum Nakes Remehkan Pasien BPJS 'Hilang' di Google, Warganet Tumpahkan Emosi di Sini
Warganet yang masih geram pun menumpahkan emosinya di kolom ulasan Puskesmas Lambunu 1.
Sabtu, 18 Maret 2023 | 15:20 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Wis
KUASAKATACOM, Semarang - Belakangan ini, oknum tenaga kesehatan (nakes) yang diketahui bekerja di Puskesmas Lambunu 2, Sulawesi Tengah sedang menjadi sorotan. Hal ini usai aksi oknum nakes tersebut membuat konten yang seolah meremehkan pasien BPJS Kesehatan.
Berawal ketika seorang warganet di Twitter mencuitkan video milik akun TikTok @rintobelike2 yang mengunggah konten menyinggung pasien BPJS Kesehatan.
BERITA TERKAIT:
Puskesmas Lambunu 2 Tempat Kerja Oknum Nakes Remehkan Pasien BPJS 'Hilang' di Google, Warganet Tumpahkan Emosi di Sini
Digeruduk Warganet Usai Oknum Nakesnya Singgung Pasien BPJS, Puskesmas Lambunu 2 'Hilang' di Google
Oknum Nakes yang Remehkan Pasien BPJS Ternyata Kerap Unggah Konten Tak Terpuji: Nge-Vape di Ruang Pasien
Viral Oknum Nakes Bikin Konten Remehkan Pasien BPJS, Warganet: Sakit Hati Banget
Hari Kesehatan Nasional, Nakes Boyolali Diminta Tingkatkan Pelayanan
Dalam video tersebut, terlihat tiga nakes, satu laki-laki dan dua perempuan. Ketiga nakes tersebut tampak bersantai dengan tiduran dan memainkan ponsel.
"Ketika pasien BPJS masuk," tulis keterangan dalam video tersebut disertai emot menguap, dikutip dari cuitan akun base Twitter @tanyakanrl.
Di video lainnya, nakes tersebut juga tampak nge-vape di tempat kerjanya, yaitu Puskesmas Lambunu 2, yang beralamat di Kecamatan Bolano Lambunu, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.
Unggahan tersebut sontak mengundang berbagai respon negatif warganet yang geram dengan aksi nakes tersebut. Mereka menilai tak sepantasnya nakes mengunggah konten seperti itu.
Usai fasilitas kesehatan (faskes) tempat si nakes terbongkar, warganet pun diketahui berbondong-bondong menyambangi Puskesmas Lambunu 2 di Google dan meninggalkan ulasan buruk di sana.
Tak lama setelah itu, Puskesmas Lambunu 2 yang terlihat berganti nama menjadi Puskesmas Non BPJS Lambunu 2 sudah tutup permanen. Ulasan yang terlihat yang awalnya hanya sejumlah 14 pun berubah menjadi 455 dengan rata-rata bintang 1.
Tak sampai di situ, usai dibanjiri ulasan buruk, Puskesmas Lambunu 2 kini terpantau sudah hilang dari pencarian Google, baik Google Search maupun Google Map.
Warganet yang masih geram pun menumpahkan emosinya di kolom ulasan Puskesmas Lambunu 1. Baik Puskesmas Lambunu 1 maupun 2 diketahui memang sama-sama berada di Kecamatan Bolano Lambunu, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.
Terpantau, hingga berita ini ditayangkan, jumlah ulasan di laman Google Puskesmas Lambunu 1 kini sudah mencapai 1.600 lebih dengan rata-rata bintang 1.
"Kog bisa sih di lingkungan Puskesmas malah merokok. Dinkesnya gimana ini?" tulis seorang warganet.
"nakes bad attitude, bikin konten yang menyinggung masyarakat pengguna BPJS, tolong segera ditindak," kata yang lain.
"nakes atas nama rinto vape dalam Puskesmas, ga aware sama kesehatan pasien, kelakuan buruk, pilih2 pasien, tolong segera ditindak," komentar warganet lain.
"Mohon diberikan sanksi tegas berupa pemecatan bagi nakes yang tidak sesuai dengan kode etik," timpal yang lainnya.
Meski begitu, ternyata ada warganet yang 'sadar' jika mereka yang menumpahkan emosinya di Puskesmas Lambunu 1 salah sasaran.
"Kasian njir jd tumbal, padahal yg ngelakuin kesalahan itu Puskesmas tetangganya," ujar lainnya.
"Salah sasaran bro, ini Puskesmas Lambunu 1," bela yang lain.
***tags: #nakes #puskesmas #google #bpjs #tiktok
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Ibu Muda di Palembang Lapor Polisi karena Diajak Check In agar Utang Rp25 Juta Lunas
24 Maret 2023

Harga Cabai Rawit di Pemalang Makin Pedas, Tembus Rp80.000 per Kilo
24 Maret 2023

Pemkab Jepara Taati Larangan Buka Puasa di Kalangan Pejabat dan ASN
24 Maret 2023

PSSI Rilis Lagu Resmi Piala Dunia U-20, Ini Judul Lagu, Pencipta, dan Penyanyinya
24 Maret 2023

Walikota Semarang Perintahkan Satpol PP Cegah Pembagian Takjil di Jalan Raya
24 Maret 2023

Nikahan Saudara Kembar Tiga di Demak, Mirip Karnaval
24 Maret 2023

Viral Detik-detik Wanita Melahirkan di KRL Commuter Line Stasiun Duri
24 Maret 2023

Warga Perlu Tahu! Walikota Semarang Sediakan Empat Titik Berbagi Takjil Buka Puasa
24 Maret 2023

Di-bully Habis-habisan oleh Warganet, Lina Mukherjee: Makan Babi Juga Duit Aku
24 Maret 2023