Organisasi Perempuan di Jateng Perlu Gencar Sosialisasi Stunting
Pemprov Jateng memiliki beberapa program terkait pencegahan stunting.
Selasa, 21 Maret 2023 | 14:29 WIB - Kesehatan
Penulis:
. Editor: Hani
KUASAKATACOM, Semarang - Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen meminta organisasi perempuan di Jateng turut gencar sosialisasi mengenai stunting.
Hal itu disampaikan Gus Yasin saat membuka Rapat Koordinasi penurunan stunting 17 kabupaten/kota bersama mitra Muslimat dan aisyiyah Jateng di Hotel Novotel Semarang, Senin (20/03/2023).
BERITA TERKAIT:
Tak Perlu Membenci Hanya Karena Tidak Suka dengan Pemikiran Seorang Tokoh
Jelang Purna Jabatan, Gus Yasin Gelar Pengajian sekaligus Pamitan dengan Warga
Organisasi Perempuan Punya Peran Besar Membantu Program Pemprov Jateng
Hadiri Grobogan Bersholawat, Gus Yasin Apresiasi Kekompakan Warga Jateng
Gus Yasin Ingatkan Pentingnya Peran Generasi Muda Songsong Indonesia 2045
Pemprov Jateng memiliki beberapa program terkait pencegahan stunting. Diantaranya, Jo Kawin Bocah dan Jateng Gayeng Nginceng Wong Meteng (5Ng). Dia berharap, program-program tersebut bisa dikampanyekan kepada remaja dan ibu hamil.
"Edukasi-edukasi ini kita harap, kita bisa nyengkuyung (gotong royong). Sudah banyak (kelompok) yang membantu. Namun kita perlu dimasifkan lagi. Kita songsong 2045 Indonesia Emas, untuk menjadi generasi sehat," kata Gus Yasin.
Gua Yasin menilai masalah stunting perlu dicegah sejak remaja. Beberapa persoalan seperti pernikahan dini, kesadaran akan kesehatan, hingga pemenuhan asupan gizi yang cukup, perlu menjadi perhatian bersama.
Pada pernikahan dini, kata dia, tingkat kedewasaan pasangan suami istri masih belum matang. Sehingga, lanjutnya, ada potensi kekerasan dalam rumah tangga, perceraian, hingga kurangnya pemahaman mengenai stunting.
"Ternyata stunting itu bukan karena hamil atau melahirkan. Ternyata di (mulai sejak) usia 11 (tahun) hingga remaja, ini juga yang saat ini kita kerjakan. Memberikan edukasi kepada anak perempuan, saat pertama kali mengalami menstruasi. Termasuk memberikan tablet tambah darah," imbuhnya.
Lebih jauh, ia berharap organisasi Muslimat dan Aisyiyah Jateng bisa memberikan pemahaman kepada remaja putri melalui forum-forum pengajian.
"Besok kita langsung tularkan, sebab ilmu yang bermanfaat itu bisa disampaikan ke orang lain," tutup dia.
***tags: #wakil gubernur jawa tengah #taj yasin maimoen #stunting #sosialisasi
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI
Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah Siap ZI-WBK
19 April 2024
Pembayaran Layanan Maxim di Semarang sudah Bisa Cashless, Berikut Cara Penggunaannya
19 April 2024
Butuh 4 Juta Talenta, Menkominfo Ajak Industri Cetak Ahli Keamanan Siber
19 April 2024
Persis Kalah, Persib Dipastikan Lolos ke Babak Championship Series
19 April 2024
Pemerintah Segera Bentuk Gugus Tugas Terpadu untuk Berantas Judi Online
19 April 2024
Taklukan Australia, Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Rizki Ridho Dkk
19 April 2024
Bravo, Indonesia Hempaskan Australia 1-0
18 April 2024
Jadi Irup Peringatan Hari Jadi ke-475, Nana Sudjana Apresiasi Capaian Apik Jepara
18 April 2024