Warga binaan Lapas Brebes mengikuti Shalat Tarawih dan kultum yang dipimpin Ustad Sobirin di Masjid At Taubah, komplek lapas setempat, Kamis (30/3/2023) malam. Foto. Eko S/kuasakata.com

Warga binaan Lapas Brebes mengikuti Shalat Tarawih dan kultum yang dipimpin Ustad Sobirin di Masjid At Taubah, komplek lapas setempat, Kamis (30/3/2023) malam. Foto. Eko S/kuasakata.com

Warga Binaan Lapas Brebes Ikuti Shalat Tarawih dan Kultum

Diharapkan warga binaan berubah jadi pribadi yang baik.

Jumat, 31 Maret 2023 | 21:23 WIB - Ragam
Penulis: Eko S . Editor: Wis

KUASAKATACOM, Brebes - warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Brebes mengikuti Salat Tarawih dan Kuliah Tujuh Menit (Kultum) di Bulan Suci Ramadan di Masjid At Taubah, komplek lapas setempat, Kamis (30/3/2023) malam.

Bertindak sebagai Imam Salat Tarawih di hari kesembilan bulan puasa yakni  Ustad Sobirin yang juga penyuluh dari Kemenag Kabupaten Brebes 

BERITA TERKAIT:
Dikawal Petugas Kepolisian dan Kejaksaan, Tahanan Lapas Brebes Jalani Persidangan
Kalapas Brebes Ikuti Penandatanganan Perjanjian Kinerja dan Pakta Integritas Kanwil Ditjenpas Jateng
Gelar Rapat Dinas Pertama di Tahun 2025, Lapas Brebes Komitmen Wujudkan Pemasyarakatan Lebih Baik
38 Warga Binaan Lapas Brebes Ikuti Sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan
Lapas Brebes Hadiri Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama

Dalam kesempatan itu, Ustad Sobirin juga menyampaikan  materi kultum yaitu 4 Golongan Manusia Kebahagiaan di Dunia dan Akhirat. Disampaikan oleh Ustad Sobirin yaitu golongan pertama yaitu bahagia di dunia dan bahagia di akhirat, inilah yang diimpikan oleh semua orang, yaitu orang yang hidup serba berkecukupan, mendapat harta secara halal, tidak satupun ada celah kekurangan baginya, sedangkan dalam urusan akhirat, dia mampu menjaga Shalat 5 waktu, tidak dibenci dan selalu menjaga silaturrahmi, tidak lupa berzakat dan bersedekah. Kedua, tidak bahagia di dunia dan bahagia di akhirat. Allah SWT telah mentakdirkan di antara hamba-hamba-Nya yang hidup tidak bahagia di dunia. 

"Mereka mendapatkan ujian yang dahsyat berupa kekurangan harta dan makanan, ditinggalkan oleh istri dan anak-anak, dimusuhi oleh banyak kalangan di muka bumi, dan kesusahan-kesusahan lainnya, semuanya dihadapi dengan syukur dan bersabar," ucap Ustad Sobirin

Selanjutnya, kata Ustad Sobirin,  golongan ketiga yaitu orang yang bahagia didunia dan tidak bahagia di akhirat. Kehidupan dunia yang sementara ini sebagai sarana yang dimanfaatkan untuk menggapai kemuliaan dunia saja dengan menurutkan nafsu belaka, harta berlimpah ruah, jabatan mereka yang tinggi, pasangan yang rupawan, dan gelar-gelar bahagia dunia lainnya yang banyak mereka raih, namun mereka melupakan kehidupan ukhrawi yang lebih penting. 

Dan yang terakhir, paparnya,  golongan keempat yaitu tidak bahagia di dunia dan tidak bahagia di akhirat, inilah orang yang sangat celaka dan merugi, hidup di dunia tiap hari penuh penderitaan dan kesengsaraan, sedangkan kewajibannya kepada Allah SWT dilupakannya.

"Itulah empat golongan manusia menurut kebahagiaannya didunia dan akhirat. Semua kembali pada diri masing-masing ingin menjadi manusia golongan yang mana. Tentunya yang terbaik ialah golongan yang mendapat Ridho dari Allah SWT." Tandas  Ustad Sobirin.

Menurut Kepala Lapas Kelas IIB Brebes, Isnawan, dengan adanya kultum yang disampaikan oleh Imam Shalat Tarawih diharapkan warga binaan dapat berubah menjadi pribadi yang lebih baik. Sehingga keimanan dan ketakwaannya kepada Allah SWT dapat meningkat.

***

tags: #lapas kelas iib brebes #salat tarawih #warga binaan #kemenag #kabupaten sragen

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI