Minta Maaf Soal Kericuhan di Final SEA Games 2023 Lawan Indonesia, Federasi Thailand Janji Usut dan Tindak Tegas Biang Ribut
Mereka tak akan segan mengambil tindakan tegas kepada pihak-pihak terkait.
Rabu, 17 Mei 2023 | 19:54 WIB - Olahraga
Penulis:
. Editor: Wis
KUASAKATACOM, Semarang - Laga final SEA Games 2023 antara Indonesia VS Thailand diwarnai kericuhan antar official dan pemain dari kedua tim. Atas hal ini, Federasi Sepakbola Thailand (FA Thailand) pun meminta maaf.
Permintaan maaf tersebut disampaikan langsung oleh FA Thailand melalui akun Instagram resminya pada Rabu (17/5/2023). Pihaknya juga berjanji akan menyelidiki lebih lanjut siapa saja yang terlibat kericuhan.
BERITA TERKAIT:
Demo di Balaikota Semarang Berujung Ricuh, Polisi Amankan 32 Demonstran
Demo di Kantor Gubernur Jateng Ricuh! Massa Rusak Pagar, Polisi Semprot Water Canon
Konser di Tangerang Ricuh Usai Artis Batal Tampil, Polisi Buru Panitia
Viral Tarkam di Tengaran Semarang Ricuh, Diduga Putra Bakti FC Tak Puas Keputusan Wasit
Festival Durian di Pekalongan Ricuh karena Warga Saling Dorong, Belasan Orang Dilarikan ke RS
"Persatuan Sepakbola Thailand menyampaikan penyesalan yang mendalam atas insiden yang terjadi pada pertandingan final SEA Games ke-32 antara Tim Nasional Sepakbola Thailand dan Timnas Indonesia pada 16 Mei 2023 di Kamboja,” bunyi potongan pernyataan resmi FA Thailand di akun Instagram resminya, Rabu (17/5/2023).
"Dalam hal ini, kami ingin memberi tahu Anda bahwa komite disipliner akan dibentuk untuk menyelidiki secara menyeluruh semua individu yang berperan dalam memprakarsai dan/atau terlibat dalam insiden tersebut,” tulis FA Thailand.
Lebih lanjut, FA Thailand pun berjanji tidak akan menyembunyikan jika menemukan biang keladi penyebab keributan tersebut. Mereka tak segan akan mengambil tindakan tegas kepada pihak-pihak terkait.
“Tujuan panitia adalah mengumpulkan fakta dengan cepat dan mengambil tindakan yang tepat sesuai dengan peraturan yang ditetapkan oleh asosiasi,” sambungnya.
“Selain itu, tidak akan ada perlindungan atau kekebalan yang diberikan kepada siapa pun yang bertanggung jawab atas kesalahan apa pun dalam insiden ini. Akibatnya, prosedur investigasi akan segera dimulai setelah tim kembali ke Thailand,” jelas pernyataan resmi itu.
Seperti diketahui, kerusuhan sempat mewarnai laga final SEA Games 2023 yang mempertemukan Timnas Thailand U-22 dan Timans Indonesia U-22. Laga itu digelar di Olympic Stadium Phnom Penh, Kamboja, Selasa 16 Mei 2023 malam WIB.
Keributan antara pihak kedua tim terjadi di luar lapangan. Insiden bermula setelah kedua tim saling sindir usai mencetak gol, tepatnya setelah Irfan Jauhari mencetak gol ketiga untuk Timnas Indonesia U-22.
Adu jotos antara kedua tim pun tidak terhindarkan, beberapa staf kepelatihan Timnas Indonesia U-22 juga terlihat mengalami luka. Insiden ini tentu menodai sportivitas dalam olahraga, terkhusus sepakbola.
Laga final ini sendiri akhirnya dimenangkan Timnas Indonesia U-22. Thailand U-22 kalah dengan skor 2-5 usai bertanding hingga babak tambahan waktu.
tags: #ricuh #sea games 2023 #thailand #minta maaf #timnas indonesia
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI
Tingkatkan PAD, Pemprov Jateng Minta Pemkab/Pemkot Kejar Kepatuhan Wajib Pajak Kendaraan Bermotor
09 September 2024
Adakan BISAFEST, Mbak Agustin Dorong Komunitas Batik Kota Semarang agar Semakin Maju
09 September 2024
Nana Sudjana Jenguk ke RS PON Aceh, Pastikan Kondisi Dua Atlet Muaythai Jateng
09 September 2024
Adakan BISAFEST, Mbak Agustin Dorong Komunitas Batik Kota Semarang agar Semakin Maju
09 September 2024
Harga Gas LPG 3 Kilogram di Wonosobo Naik Jadi Rp 18 Ribu
09 September 2024
Banteng Balik Kandang, Siap Menangkan Mbak Agustin-Mas Iswar
09 September 2024
Ada Portal AndikaHendi.id, Andika-Hendi Gencarkan Kampanye Cerdas di Pilgub Jateng 2024
09 September 2024
TPA Karimunjawa Resmi Jadi Aset Pemkab Jepara
09 September 2024
Uang PBB Desa Songgom Tahun 2022 Belum Disetorkan oleh Oknum Perangkat Desa
09 September 2024
Tidur Panjang Saat Akhir Pekan Baik untuk Jantung
09 September 2024
Ancaman Megathrust, BPBD Rembang : Waspada, Jangan Panik
09 September 2024