Jelang Hari Raya Waisak, Ratusan Biksu Lakukan Prosesi Pengambilan Air Berkah dengan Khidmat
Pengambilan air berkah di Umbul Jumprit dilakukan perwakilan biksu sangha.
Sabtu, 03 Juni 2023 | 16:35 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Surya
KUASAKATACOM, Temanggung – Umat Buddha antusias menyambut Hari Raya Waisak dengan serangkaian kegiatan yang diikuti dengan penuh suka cita. Salah satunya dengan diselenggarakannya prosesi pengambilan air berkah di Umbul Jumprit, Desa Tegalrejo, Kecamatan Ngadirejo, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, Sabtu (3/6/2023).
Dalam kegiatan ini, sekitar 200 Biksu dengan khidmat mengikuti prosesi kegiatan tersebut untuk perayaan Tri Suci Waisak 2023 di Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Minggu (4/6/2023).
BERITA TERKAIT:
Rayakan Hari Tri Suci Waisak, Ribuan Umat Buddha Padati Candi Sewu Klaten
Meriahkan Festival Lampion Waisak 2024, Sumarno: Menunjukkan Toleransi dan Kerukunan Antarumat Beragama
Libur Panjang Waisak, Tiga Obwis di Kota Semarang Diprediksi Bakal Ramai Pengunjung
Hari Raya Waisak, 1.168 Narapidana Buddha Dapat Remisi Khusus
Hari Raya Tri Suci Waisak, Menag Ajak Umat Buddha Rajut Kerukunan
Direktur Urusan dan Pendidikan Agama Buddha Dirjen Bimas Buddha Kementerian Agama Nyoman Suriadarma menuturkan pengambilan air berkah salah satu tradisi yang sudah berlangsung cukup lama dilakukan umat Buddha dalam merayakan Waisak.
Ia menyampaikan air salah satu unsur alam yang melambangkan kerendahan hati, karena sifatnya yang mengalir ke tempat lebih rendah.
Selain itu, kata dia, air sebagai simbol kejernihan menjadi salah satu sarana umat Buddha melakukan puja.
Ia menuturkan air berkah dari Umbul Jumprit selanjutnya disakralkan di Candi Mendut, antara lain ditandai dengan pembacaan parita oleh Biksu dan umat Buddha dari berbagai sangha.
Sementara itu, Ketua II DPD Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) Jawa Tengah Tanto Harsono di Temanggung, Sabtu, mengatakan para Biksu tersebut bukan hanya dari Indonesia, tetapi juga Thailand, Malaysia, Singapura, dan Kanada.
Pengambilan air berkah di Umbul Jumprit dilakukan perwakilan Biksu sangha, sedangkan lainnya ikut puja bakti bersama umat Buddha.
Dalam ritual tersebut, para Biksu mengambil air berkah dari Jumprit berjumlah 20 kendi. Sebelumnya, telah dilakukan pengambilan air 10.000 botol oleh panitia.
Ia menjelaskan air dan api sebagai dominan dalam kehidupan sehari-hari.
Api suci Waisak diambil dari sumber api alam Mrapen, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Jumat (2/6), lalu disemayamkan di Candi Mendut, sekitar tiga kilometer timur Candi Borobudur, Kabupaten Magelang. Pada puncak Waisak 2023, Minggu (4/6), air berkah dan api suci diarak para Biksu dan umat Buddha dari Candi Mendut menuju Candi Borobudur.
"Dengan pengambilan air sebagai lambang ketenangan dan kesucian. Dalam tubuh kita pun sebagian besar adalah air," katanya.
***tags: #waisak #buddha #biksu #air berkah
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Sebanyak 49.218 Jemaah Haji Reguler Lunasi BIPIH 2025
19 Februari 2025

Sinopsis Misteri Rumah Darah: Teror dari Rekaman yang Tak Pernah Tayang
19 Februari 2025

Kemenag akan Gelar Pemantauan Hilal Awal Ramadan 1446 Hijriah di 125 Titik
19 Februari 2025

Polisi Sebut Pelaku Pemalakan Sopir di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba
19 Februari 2025

Mendiktisaintek Pastikan Efisiensi Anggaran Tidak Berdampak pada KIP Kuliah dan UKT
19 Februari 2025

Petugas Gabungan Selamatkan Harimau Sumatera yang Terkena Jebakan
19 Februari 2025

Paus Fransiskus Dirawat di RS karena Menderita Bronkitis
19 Februari 2025

Sebanyak 52.000 Paket Makanan Disiapkan untuk Masyarakat Palestina
19 Februari 2025

Calon Pekerja Migran Meninggal Mendadak di Cilacap, BP3MI Lakukan Penelusuran
19 Februari 2025

Tanggapi Aksi Demo 'Indonesia Gelap,' Prasetyo Hadi: Jangan Membelokkan yang Sebenarnya
19 Februari 2025

BAZNAS RI Luncurkan Program Ramadan Sejuk di 1.000 Masjid
19 Februari 2025