Menurut Psikolog Jika Anak Kuasai Aspek Ini, Maka Telah Siap Masuk SD
Masih menurut Rose Mini ada beberapa aspek yang menjadi penentu anak siap mulai masuk SD. Apa saja?
Rabu, 14 Juni 2023 | 10:57 WIB - Kesehatan
Penulis:
. Editor: Fauzi
KUASAKATACOM, Jakarta - psikolog anak sekaligus Dosen Universitas Indonesia Rose Mini Agoes Salim menjelaskan bahwa anak yang berada di tingkat SD akan mengalami perkembangan secara pesat. Untuk itu harus dicek kesiapannya agar tidak terlalu dini memasukannya ke SD.
Kematangan anak untuk masuk sekolah ternyata tidak hanya diukur berdasarkan usia. Masing-masing anak memiliki tahap dan proses kematangan yang berbeda.
BERITA TERKAIT:
Murid SD di Medan Dihukum Duduk di Lantai Karena Tunggakan SPP, Pihak Sekolah Klaim Miskomunikasi
Siswa SD di Sukabumi Belajar Lesehan di Lantai Aula karena Gedung Sekolah Rusak
Tiga SD di Solo Jadi Uji Coba Program Makan Siang Gratis
Guru Honorer SD di Janeponto Sulses Tampar Siswa, Alasannya Sepele
Dua Siswa SD di Rembang Tertimpa Pohon, Satu Tewas
Pemerintah mengatur batas usia minimal calon peserta didik jenjang pendidikan SD melalui Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 1 Tahun 2021.
Dalam aturan tersebut, tertulis calon peserta didik baru (CPDB) kelas 1 SD harus berusia 7 tahun atau minimal 6 tahun per 1 Juli tahun berjalan.
Tak hanya itu, ada pula pengecualian untuk usia paling rendah 6 tahun, Bunda. Yang dimaksudkan adalah calon peserta didik memiliki usia paling rendah 5 tahun 6 bulan pada tanggal 1 Juli tahun berjalan jika memiliki potensi kecerdasan dan atau bakat istimewa dan kesiapan psikis.
Hal ini harus dibuktikan dengan rekomendasi tertulis dari psikolog profesional.
Masih menurut Rose Mini ada beberapa aspek yang menjadi penentu anak siap mulai masuk SD. Apa saja?
1. Aspek fisik
* Motorik kasar
* Motorik halus
2. Aspek bahasa
* Perkenalan diri
* Menjawab pertanyaan
* Bernyanyi
* Bercerita
3. Aspek kognitif
* Mengenal sesuatu
* Mengenal angka
* Mengenal warna
* Membedakan bentuk
* Dapat mengelompokkan benda
4. Aspek sosial-emosional
* Berperilaku sesuai norma
* Tidak terlalu bergantung orang tua
* Mampu menolong orang lain atau temannya
* Bermain secara interaktif
* Menghargai perbedaan
* Bisa menunjukkan kesetiakawanan
5. Aspek kemandirian
* Mampu makan sendiri
* Bisa menyikat gigi sendiri
* Mampu memakai baju sendiri
* Toilet learning
* Teratur dengan rutinitas, contohnya bangun tidur.
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI
Pertamina Dorong Kemajuan UMKM Lewat Pelatihan Digital dan Affiliate Marketing di Banjarmasin
14 November 2025
Rizky Ridho Bersyukur Golnya Masuk Nominasi FIFA Puskas Award 2025
14 November 2025
Menag Nasaruddin Umar Serukan Pentingnya Merawat Lingkungan
14 November 2025
Lapas Semarang Berikan Pemeriksaan Gratis Bagi Masyarakat Umum
14 November 2025
Konten TV Kian Sensasional, Pengamat Kritik Hilangnya Fungsi Edukatif dan Informasi Publik
14 November 2025
Rizky Ridho Masuk Nominasi FIFA Puskas Award 2025
14 November 2025
Bank Jateng Pemalang Tingkatkan Literasi Keuangan Lewat Kolaborasi Inovatif dengan Dunia Kampus
14 November 2025
20 Warga Masih Hilang, BPBD Jateng Fokuskan Pencarian Korban Longsor di Cilacap
14 November 2025
Pameran Tanaman Hias Gairahkan Ekosistem Komunitas dan UMKM
14 November 2025
Warga Etnis Tionghoa di Pekalongan Resmi jadi WNI, Usai Terima SK dari Kemenkum Jateng
14 November 2025

