Sosok Rudi, Pria di Banyumas yang Bunuh Tujuh Bayi Hasil Hubungan Inses dengan Anak Kandungnya
"Tersangka ini sehari-hari sebagai dukun pengobatan. Aktivitas kesehariannya biasanya mancing di sungai,"
Selasa, 27 Juni 2023 | 11:13 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Fauzi
KUASAKATACOM, Banyumas - Sosok Rudi (57) tersangka pelaku inses dengan anak kandungnya E (26) dikenal sebagai seorang dukun pengobatan. Pria warga Kelurahan Tanjung RT 01 RW 04 Kecamatan Purwokerto Selatan, Banyumas ini sehari-hari aktivitasnya mancing.
"Tersangka ini sehari-hari sebagai dukun pengobatan. Aktivitas kesehariannya biasanya mancing di sungai," ungkap Kasat Reskrim Polresta Banyumas Kompol Agus Supriadi.
BERITA TERKAIT:
Fakta Kasus Inses Kakak Hamili Adek di Bengkulu, Sekeluarga Tidur Satu Kamar Sejak Anak Masih Kecil
Kondisi Korban Inses di Bengkulu Diungkap Petugas Kemensos: Trauma, Orangtua Tak Izinkan Rehabilitasi
Kasus Inses di Bengkulu: Kakak Hamili Adik hingga Tiga Kali, Terbongkar Ketika Alami Keguguran
Tim Forensik Kesulitan Tes DNA pada Tujuh Bayi Hasil Inses Ayah-Anak di Banyumas
Ajaran Sang Guru Spiritual: Setelah Bunuh Tujuh Bayi Hasil Inses dengan Anak Kandung, Rudi akan Jadi Kaya Raya
Rudi memiliki tiga orang istri, tapi istri pertama dan keduanya sudah diceraikan. E merupakan anak pertama dari Rudi dan istri ketiganya.
"Istri pertama dinikahi secara sah. Sedangkan istri kedua dan ketiga nikah siri," imbuhnya.
Hubungan inses antara pelaku dengan E diketahui oleh istri ketiga Rudi. Namun istri ketiga tidak berani melapor karena diancam akan dibunuh jika membongkar hubungan terlarang tersebut.
Rudi dan E tinggal bersama di sebuah gubuk tidak jauh dari kebun yang dijadikan kuburan ketujuh bayi.
Warga sekitar sudah mengetahui adanya hubungan inses antara Rudi dan E. Keduanya pernah diusir oleh warga setelah E ketahuan melahirkan bayi dari hubungan inses dengan Rudi.
***Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Kemenag Gelar Sertifikasi dan Uji Kompetensi Amil Zakat
30 April 2025

Purna Tugas, 101 PNS di Pemkot Semarang Terima SK Pensiun
30 April 2025

Pasar China Dorong Lonjakan Ekspor Wine Australia, Nilai Capai 2,64 Miliar Dolar
30 April 2025

Ahmad Luthfi : Pariwisata Jateng Harus Go Internasional
30 April 2025

Soto Vaganza hingga Semarang Night Carnival Siap Meriahkan Hari Jadi Kota Semarang
30 April 2025

Omoda C3 dan C7 Resmi Diluncurkan, Tawarkan Desain Futuristik dan Teknologi Canggih
30 April 2025

Kemenkum Jateng Gelar Sosialisasi Pedoman IRH untuk Pemda
30 April 2025

Pendapatan Pelaku UMKM Ini Naik hingga Rp10 Juta per Bulan berkat Bantuan Baznas
30 April 2025

Harga Patokan Ekspor Konsentrat Tembaga Naik, Dipicu Kenaikan Harga Emas Global
30 April 2025