Juli Ini Bakal Ada Parpol Gabung KKIR

Meski bakal ada parpol baru yang bergabung dengan KKIR, namun Andre menandaskan Muhaimin Iskandar merupakan kandidat bakal cawapres terkuat untuk bersanding dengan Prabowo.

Jumat, 07 Juli 2023 | 06:58 WIB - Politik
Penulis: Wisanggeni . Editor: Wis

KUASAKATACOM, Jakarta- Di bulan Juli ini, ada partai politik (parpol) baru yang akan bergabung dengan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR). Hal itu disampaikan Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Andre Rosiade dalam diskusi bertema Kemesraan Elite dan Otak-Atik Pilpres 2024 di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (6/7/2023).

Andre mengatakan partai tersebut juga akan mendukung pencalonan Prabowo Subianto sebagai calon presiden 2024. "Insyaallah, pada bulan Juli ini akan ada berbagai partai yang mendeklarasikan diri mendukung Pak Prabowo dan bergabung dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya," ucapnya.

BERITA TERKAIT:
Hasyibulloh: Adu Narasi "Keberlanjutan", Dua Koalisi Beda Jalan
Juli Ini Bakal Ada Parpol Gabung KKIR
PKB Rangkul PSI Gabung Koalisi KIR

Ia menambahkan pimpinan partai politik baru yang akan bergabung dengan koalisinya itu, nantinya juga akan diikutsertakan dalam pembahasan terkait dengan bakal pasangan capres dan wapres yang akan diusung pada Pilpres 2024. "Kalau nanti ada partai yang bergabung pada bulan Juli ini, misalnya PAN bergabung dengan kami, tentu nanti Pak Prabowo dan Gus Muhaimin akan mengajak diskusi Bang Zulhas (Ketua Umum PAN)," imbuhnya.

Meski bakal ada parpol baru yang bergabung dengan KKIR, namun Andre menandaskan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar merupakan kandidat bakal calon wakil presiden terkuat untuk bersanding dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sejauh ini. "Kandidat terkuat cawapres Pak Prabowo adalah Gus Muhaimin. Intinya apa? Gus Muhaimin adalah pemegang kunci Inggris cawapresnya Pak Prabowo," ujarnya.

Partai Gerindra maupun PKB, ungkap Andre terus menjajaki komunikasi dengan partai politik lain hingga saat ini untuk menambah basis dukungan dalam menghadapi kontestasi Pilpres 2024. "Dalam rangka memperluas koalisi, Pak Prabowo-Muhaimin sepakat bahwa Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya ini harus diperluas," katanya.

Dalam ketentuan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (UU Pemilu), bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik peserta pemilu yang memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi DPR atau memperoleh 25 persen dari suara sah secara nasional pada pemilu anggota DPR sebelumnya.

Saat ini terdapat 575 kursi di parlemen sehingga pasangan calon presiden/wakil presiden pada Pilpres 2024 harus memiliki dukungan minimal 115 kursi di DPR RI. 

***

tags: #koalisi kebangkitan indonesia raya #partai gerindra #pan #prabowo subianto #pkb

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI