2 Juta Meter Kubik Air Waduk Gembong Pati Surut Akibat Musim Kemarau 

"Debit airnya sudah mengalami penurunan. Selain faktor kemarau, permintaan air dari petani juga sudah mulai datang," terang Susanto

Senin, 14 Agustus 2023 | 16:03 WIB - Ragam
Penulis: Issatul Haniah . Editor: Fauzi

KUASAKATACOM, Pati - Setidaknya dua juta meter kubik lebih air di Waduk Gembong, Desa Seloromo, Kecamatan Gembong, Kabupaten Pati surut karena musim kemarau tahun ini. 

Sejak Sabtu (13/8) kemarin pintu air waduk dari zaman Belanda itu mulai dibuka. Sebagai salah satu penyangga suplai air di Kabupaten Pati Waduk Gembong akan mengairi lahan persawahan seluas 4600 hektare di area bawah.

BERITA TERKAIT:
2 Juta Meter Kubik Air Waduk Gembong Pati Surut Akibat Musim Kemarau 

Operator Waduk Gembong Susanto menyebut sebanyak lima kecamatan yang akan mendapat suplai air dari waduk.

Kelima kecamatan yaitu Kecamatan Tlogowungu, Gembong, Pati, Wedarijaksa dan Margorejo.

"Debit airnya sudah mengalami penurunan. Selain faktor kemarau, permintaan air dari petani juga sudah mulai datang," terang Susanto saat ditemui di area waduk.

Susanto menjelaskan debit air Waduk Gembong memasuki bulan Agustus tahun ini tersisa tujuh juta meter kubik.

Jumlah ini berkurang dua juta kubik dari kapasitas maksimalnya sekitar sembilan juta kubik air.

"Tetapi kami perkiraan masih cukup untuk mengatasi kekurangan air saat musim kemarau tahun ini," lanjut Susanto.

Jika dibanding dengan bulan Agustus tahun lalu debit air waduk tersisa jauh lebih banyak.

Mengingat pembukaan pintu waduk sempat ditunda akibat pelaksanaan cabang olahraga (cabor) dayung Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jateng 2023 yang berlangsung hampir sepekan.

Meski mendapatkan suplai air dari Waduk Gembong, para petani dalam menghadapi musim kemarau telah melakukan sejumlah siasat.

Salah satunya dengan beralih dari tanaman padi ke tanama palawija.

***

tags: #waduk gembong #pati #kemarau

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI