Pakar Soal Sikap Jokowi Sebut Tak Maju di Pilkada Depok: Mereka Hati-hati di Tengah Pro-Kontra Politik Dinasti
Gibran juga melakukan hal yang sama. Dia menyatakan enggan ikut jejak ayahnya berpolitik, akhirnya tetap maju.
Rabu, 16 Agustus 2023 | 10:55 WIB - Politik
Penulis:
. Editor: Fauzi
KUASAKATACOM, Jakarta - Putra bungsu Presiden Joko Widodo Kaesang Pangarep batal mencalonkan diri di Pilkada Kota Depok 2024. Hal ini seiring dengan pernyataan Jokowi yang disampaikannya saat berkumpul dengan para pimpinan redaksi media di Istana Negeri belum lama ini.
Jokowi dalam acara dengan para pimpinan redaksi di Istana Negara menyebut Kaesang ingin jualan pisang.
BERITA TERKAIT:
Jokowi Nyatakan Pemerintah Tampung Pengungsi Rohingya untuk Sementara
Indonesia Ajukan Diri Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 di 2025
Agar Bisa Dirasakan Manfaatnya Secara Optimal, Kominfo Lanjutkan Layanan BTS 4G untuk Warga Daerah 3T
UPGRIS Raih Peringkat 1 Kategori Perguruan Tinggi Unggul di Indonesia
Jokowi Kaget karena Guru Jadi Profesi Paling Rentan Stress
Pengamat politik Citra Institute Efriza menilai pernyataan Presiden Joko Widodo alias Jokowi bahwa Kaesang tidak maju di Pilkada Depok adalah bentuk kehati-hatian dalam berpolitik. Jokowi diduga khawatir pergerakan Kaesang menjadi blunder.
Menurut Efriza, pernyataan itu mungkin saja disampaikan Jokowi sebagai ayah. Namun, dia mengingatkan apa yang dilakukan Jokowi dan Gibran saat terjun ke politik.
"Jokowi diajukan sebagai Gubernur dan capres kala itu enggan memperlihatkan kesungguhan hati maju dalam politik pemilihan tersebut," kata Efriza, Senin, 14 Agustus 2023.
Gibran juga melakukan hal yang sama. Dia menyatakan enggan ikut jejak ayahnya berpolitik, akhirnya tetap maju.
"Jika diamati keluarga itu punya sikap kehati-hatian, enggan menunjukkan antusiasme maju dalam pemilihan, menunggu hasil survei elektabilitas dan dorongan dari representasi masyarakat maupun dari internal partai," papar Efriza.
Menurut alumni Jurusan Politik IISIP Jakarta ini, apa yang dilakukan Jokowi dapat dikatakan sikap rendah hati, juga kehati-hatian, jika tak ingin dianggap gimmick. Namun diyakini Jokowi akan mengizinkan jika anaknya maju sebagai calon kepala daerah, apalagi jika itu ditugaskan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
"Disinyalir Jokowi menyampaikan itu sebagai sinyal Kaesang agar mengerem dulu keinginan dirinya. Sambil melihat situasi pro dan kontra dinasti politik Jokowi karena keikutsertaan anak dan mantu Jokowi. Sisi lain, ia dan PDIP sedang konsentrasi dulu untuk Pemilu Serentak 2024, khawatir malah gerakan politik Kaesang menjadi blunder bagi PDIP dan Jokowi," katanya.
Selain itu, Jokowi diduga masih mengamati popularitas dan elektabilitas Kaesang, maupun dukungan kelompok-kelompok maupun individu masyarakat kepada anak bungsunya untuk maju di Pilkada Depok.
tags: #presiden joko widodo #psi #kaesang pangarep #pilkada #kota depok
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Sebanyak 137 Pengungsi Rohingya Gagal Ditempatkan di Scout Camp Pidie
12 Desember 2023

Kanwil Kemenkumham Jateng Sabet Penghargaan Pembina HAM Terbaik
12 Desember 2023

Miliki Komorbid, Dua Pasien Covid-19 Meninggal Dunia
12 Desember 2023

Asisten Pelatih PSIS Lanjutkan Program Kursus AFC Pro Diploma Modul ke-6
11 Desember 2023

Kementan Lewat Program UPLAND akan Bantu Petani Dapat Permodalan
11 Desember 2023

Terima Keluhan Pedagang TikTok Shop, Mendag Zulhas: Besok Bisa Jualan Lagi
11 Desember 2023

Lewat Pengacaranya Firli Bahuri Minta Status Tersangkanya Dicabut
11 Desember 2023

Wanita Warga Jepang Ditemukan Tewas di Hotel dengan Bekas Jeratan di Leher
11 Desember 2023

BBPJT Karantina Pemenang FTBI Ikuti Kemah Penulisan Cerkak
11 Desember 2023

Petugas lakukan perawatan dan pemeliharaan Rutin Kendaraan Dinas Lapas Brebes
11 Desember 2023