Mengintip Keseruan Lomba Cipta Menu B2SA di Boyolali
Lomba cipta menu ini hanya sebagai sarana mendongkrak keinginan masyarakat untuk bisa berbuat lebih.
Kamis, 14 September 2023 | 05:25 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Surya
KUASAKATACOM, Boyolali – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali melalui Dinas ketahanan pangan (DKP) terus berupaya melakukan penanganan stunting di Kota Susu. Salah satunya dengan menggelar agenda rutin tahunan yakni Lomba cipta menu Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) Berbasis Pangan Lokal yang diselenggarakan di halaman kantor setempat pada Rabu (13/9/2023).
Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Boyolali Nuning Wahyu Irawan mengatakan, kegiatan ini sangat penting dilaksanakan guna meningkatkan wawasan masyarakat khususnya kader PKK mengenai penerapan prinsip B2SA dalam penyediaan konsumsi pangan sehari-hari. Pihaknya juga mengapresiasi masyarakat yang sudah sangat antusias dalam kegiatan kebun gizi di wilayah masing-masing yang diprakarsai oleh PKK.
BERITA TERKAIT:
Mengintip Keseruan Lomba Cipta Menu B2SA di Boyolali
“Kegiatan kebun gizi dipadukan dengan sosialisasi dan edukasi mengenai pola konsumsi pangan B2SA, kami yakini akan dapat meningkatkan kualitas konsumsi masyarakat kita kedepan,” katanya dilansir dari laman resmi Pemka Boyolali, Kamis.
Sementara itu, Kepala DKP Kabupaten Boyolali Bambang Jiyanto, diadakannya Lomba cipta menu tingkat kabupaten ini adalah sebagai tahapan untuk memilih perwakilan Kabupaten Boyolali pada lomba B2SA tingkat Provinsi Jawa Tengah yang akan dilaksanakan bulan Oktober. Peserta yang mengikuti lomba ini adalah perwakilan Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) dari 22 kecamatan yang ada di Kabupaten Boyolali, dan yang bertindak selaku dewan juri yakni dari perwakilan TP PKK Kabupaten Boyolali, Penggiat kuliner Jawa Tengah (Jateng), dan praktisi tata boga SMKN 1 Boyolali.
“Mudah-mudahan yang ditentukan pemenang itu sudah yang terbaik dan yang lain legowo, kemudian yang terbaik nanti mudah-mudahan bisa membawa nama baik Boyolali di kancah Provinsi Jawa Tengah.” harapnya.
Sementara itu, juri utama pada lomba kali ini yang merupakan penggiat kuliner Jateng, Krisnawati Ekananta Oetoyo mengatakan, menu B2SA memiliki karakteristik yang berbeda dari lomba masak lainnya karena lebih mengutamakan ketepatan dalam menyajikan makanan sesuai dengan porsi yang dibutuhkan berdasarkan usia dan jenis kelamin. Ia juga menambahkan, inovasi dalam menyajikan makanan juga dinilai pada lomba ini.
“Tentunya Lomba cipta menu ini hanya sebagai sarana mendongkrak keinginan masyarakat untuk bisa berbuat lebih, dan lebih lagi terhadap pengembangan konsep menu B2SA ini.” ujarnya.
Pada akhir acara, Kecamatan Ampel muncul sebagai pemenang dalam Lomba cipta menu tersebut. Salah satu perwakilan dari Kecamatan Ampel, Endrika Yuliana membeberkan menu yang dibuatnya yakni olahan japot (jagung potato), rolebam (rol lele bayam), talit (tahu lilit), sayur sukerah (sup kelor dan kacang merah). Ia mengatakan, bahan-bahan yang diolahnya adalah bahan lokal yang ada di desanya dan sayurannya diambil dari hasil kebun gizi.
“Alhamdulillah rasanya lelah yang beberapa hari ini langsung runtuh semua, senang sekali tentunya. Harapannya kita dapat memunculkan menu-menu yang baru lagi, lebih inovatif dan menu yang kita dapat ini bisa disharing kebanyak orang jadi manfaatnya bukan dikita sendiri tapi banyak orang.” ungkapnya.
Sebagai informasi, adapun pemenang Lomba cipta menu B2SA ini adalah Kecamatan Ampel sebagai juara I, Kecamatan Musuk menjadi juara II, dan Kecamatan Teras sebagai juara III. Kemudian juara harapan I diperoleh Kecamatan Andong, juara harapan II Kecamatan Cepogo, dan juara harapan III Kecamatan Boyolali. Hadiah lomba akan diserahkan pada saat acara penutupan peringatan Hari Pangan Sedunia.
***tags: #lomba cipta menu #ketahanan pangan #dinas ketahanan pangan
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Korban Kecelakaan di Bawen akan Dapat Santunan hingga Rp50 Juta
24 September 2023

Peringati HUT ke-78 TNI, Ratusan Unit Alutsista Dipamerkan di Monas
24 September 2023

Hasil Autopsi Jenazah Brigadir H, Ditemukan Luka Tembak di Dada Kiri
24 September 2023

Polisi Ungkap Identitas Korban Kecelakaan Exit Tol Bawen
24 September 2023

Ratusan Anak Lintas Agama Antusias Ikuti Kampanye Moderat Sejak Dini
24 September 2023

Polisi akan Periksa 6 Ahli untuk Tentukan Status Pemeran Film Dewasa
24 September 2023

Polisi Buru Pelaku Tawuran yang Tewaskan Satu Orang di Ciputat
24 September 2023

Nana Sudjana Harap KADIN Jateng Dukung Pemerintah Promosikam Sport Tourism di Jawa Tengah
24 September 2023

Akuatik Pantura Jateng Gelar Kejuaraan Renang Antarperkumpulan di Kota Tegal
24 September 2023

Seorang Kernet Tewas akibat Truk Tabrak Pohoh di Kawasan Bakauheni
24 September 2023

Sejumlah Provinsi di Indonesia Berpotensi Diguyur Hujan Disertai Angin Kencang Hari Ini
24 September 2023