Peringati Maulid Nabi, Nana: Momometum Istimewa Renungkan Ajaran Rasulullah

KUASAKATACOM, Semarang- Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah diajak Penjabat Gubernur Jateng Komjen Pol (Purn) Nana Sudjana AS, MM, untuk menjadi contoh baik bagi masyarakat. 

Nana menyampaikan hal itu, saat menghadiri Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Rabu (20/9/2023) di Gradhika Bhakti Praja Semarang. 

BERITA TERKAIT:
Tingkatkan Perekonomian Daerah, Pemprov Jateng Dukung Raperda Tata Kelola BUMD
Pemprov Jateng Gelar Operasi Pasar Murah untuk Stabilkan Harga Cabai
Berhasil Terapkan Sistem Merit, 22 Pemda Raih Penghargaan dari Pemprov Jateng
Nana Sudjana Optimistis Angka Stunting di Jateng Mengalami Penurunan
Antisipasi Lonjakan Harga Sembako, Nana Sudjana Minta Pemprov Pastikan Stabilitas Harga

Menurut Nana keteladanan dari ASN penting, di tengah beragamnya komponen masyarakat Jateng pada khususnya, dan Indonesia pada umumnya. Ia meminta agar semangat saling menghargai menjadi dasar kehidupan bersama. Selain itu, sikap toleransi juga penting agar kerukunan antar masyarakat terbangun dengan baik.

"Mari kita hargai keberagaman di negeri ini, yang kita tahu, kita mempunyai suku, budaya, kemudian agama, yang beragam itu. Dan ini semuanya adalah sudah merupakan ketentuan dari Allah SWT. Jadi kita hargai," jelas mantan Kapolda Metro Jaya itu. 

Nana menjelaskan spirit kebersamaan, keguyuban, kegotong-royongan, harus dikembangkan. Modal sosial tersebut, lanjutnya, akan membawa kehidupan masyarakat yang aman dan damai. "Apalagi kita ke depan akan menghadapi beberapa agenda yang penting, yaitu kita akan menghadapi pelaksanaan pemilu dan pilkada. Ya termasuk di Jawa Tengah ini. Kita harapkan kita mampu untuk mengawal ya, dan menjaga pelaksanaan proses tersebut," imbuhnya.

Pj gubernur juga berpendapat bahwa hari kelahiran Nabi Muhammad SAW pada tanggal 12 Rabiul Awal dan diperingati dalam Maulid Nabi merupakan momentum istimewa untuk merenungkan kehidupan dan ajaran Rasulullah. 

Rasulullah, imbuh Nana adalah sosok teladan bagi umat muslim dalam menjalankan  kehidupan. Melalui Rasulullah, umat muslim belajar menjadi manusia yang mencintai sesama, belajar perdamaian, dan bertoleransi.

"Sebagai umat Islam, sudah semestinya kita meneladani sifat Nabi Muhammad SAW yaitu sidiq, jujur, amanah ya - dapat dipercaya, tabligh - menyampaikan, dan fathonah - cerdas," katanya.