Kebakaran Hutan Belum Padam, Seluruh Jalur Pendakian Gunung Merbabu Ditutup Sementara

KUASAKATACOM, Semarang - kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi di kawasan konservasi Taman Nasional Gunung Merbabu sejak Jumat (27/10/2023) hingga siang ini belum padam. Akibatnya, seluruh jalur pendakian Gunung Merbabu ditutup sampai waktu yang belum ditentukan.

Untuk diketahui, kebakaran melanda hutan Gunung Merbabu, Jawa Tengah sejak Jumat (27/10/2023) pagi. Titik awal kebakaran di kawasan konservasi Taman Nasional Gunung Merbabu itu diketahui di wilayah Desa Tajuk, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang.

BERITA TERKAIT:
Fashion Desain Competition Ecoprint di Ketep Pass, Pamerkan Ratusan Kain Ecoprint
Polres Semarang Hentikan Operasi Kemanusiaan Pemadaman Kebakaran Gunung Merbabu
Usai Diguyur Hujan, Kabakaran di Gunung Merbabu Akhirnya Padam
Titik Kebakaran Gunung Merbabu Berkurang, 85 Warga Getasan Semarang Siap Kembali ke Rumah
Kebakaran Gunung Merbabu Sebabkan 91 Orang Mengungsi 

Ratusan petugas gabungan dari berbagai elemen dan relawan, masih berjibaku menjinakkan si jago merah. Angin yang bertiup cukup kencang dan cuaca panas membuat upaya pemadaman kesulitan.

Kobaran api terus membesar dan merembet dan belum berhasil dipadamkan hingga hari ini. kebakaran telah menghanguskan hutan dengan vegetasi berupa semak dan tanaman keras, seperti pinus.

Karena hal itu, seluruh jalur pendakian Gunung Merbabu pun ditutup sementara sampai waktu yang belum ditentukan. Hal tersebut diumumkan oleh Balai Taman Nasional Gunung Merbabu melalui akun Instagram resminya, @btn_gn_merbabu, Sabtu (28/10/2023).

"Sehubungan dengan adanya kejadian kebakaran hutan dan lahan di wilayah Taman Nasional Gunung Merbabu, seluruh jalur pendakian ditutup mulai 28 Oktober 2023 sampai dengan batas waktu yang belum ditentukan," kata Plt Kepala Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (BTNGMb), Nurpana Sulaksono, Sabtu (28/10/2023).

Berdasar hal tersebut, lanjut dia, kuota booking online pendakian di bulan November 2023 juga sementara ditutup. Bagi calon pendaki yang sudah melakukan pembayaran booking online pendakian, dapat dilakukan penjadwalan ulang, yang akan diinformasikan lebih lanjut melalui help desk pendakian atau call center.