Terungkap Hasil Autopsi Mahasiswi Kedokteran Unair, Korban Nekat Bunuh Diri

"Saya masih di rumah sakit. Informasi dari tim dokter yang kami terima, almarhumah bukan korban pembunuhan, tapi bunuh diri,"

Senin, 06 November 2023 | 13:58 WIB - Ragam
Penulis: Issatul Haniah . Editor: Fauzi

KUASAKATACOM, Surabaya - Hasil autopsi terhadap jenazah mahasiswi Fakultas kedokteran Hewan Universitas Airlangga Surabaya (Unair) Carolina Angelica Harianto (22) telah terungkap. Dekan Fakultas kedokteran Hewan Unair Murni Lamid mengungkap bahwa mahasiswi tersebut meninggal karena bunuh diri

"Saya masih di rumah sakit. Informasi dari tim dokter yang kami terima, almarhumah bukan korban pembunuhan, tapi bunuh diri," ujarnya, Minggu (5/11/2023).

BERITA TERKAIT:
Seorang Mahasiswa Tewas Diduga akibat Lompat dari Lantai 4 Kampus Untar
Pasutri Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk di Rumahnya, Polisi Ungkap Penyebabnya
Di Balik Gemerlap Industri KPop, Sulli Depresi dan Akhiri Hidup 
Guru Les Mandarin di Magelung Kendal Ditemukan Meninggal, Diduga Bunuh Diri 
Keluarga Aulia Risma Tepis Anggapan Bunuh Diri, Begini Alasannya 

Murni sebelumnya juga mengaku menangis setelah mendapat kabar duka mengenai mahasiswinya tersebut ditemukan tewas di dalam mobil di halaman parkir apartemen Royal Bisnis Tambak Oso, Sidoarjo, Jawa Timur.

"Aku ndredeg (kaget) tadi mas, saya nangis dari tadi itu karena ini berita yang mendadak dan kami merasa dengan adanya berita ini kami sangat terpukul sekali sehingga saya agak ndredeg ini," ujarnya, Minggu (5/11/2023).

"Tetapi ditemukan (meninggal) tadi jam setengah enam itu saya dapat beritanya dari keluarganya bukan dari polisi," imbuh Murni.

Murni mengatakan, di rumah sakit (kamar jenazah) itu tidak ada siapa-siapanya cuma dua orang yaitu Tante dan Om korban, kemudian satu dosen dari kampus.

"Almarhumah berasal dari Kediri sehingga nanti akan dibawa pulang ke Kediri menunggu proses otopsi oleh dokter forensik," ucapnya.

Murni mengungkapkan, korban saat ini sedang menjalani program pendidikan dokter hewan yaitu program coasistensi dan sekarang akan memasuki pada divisi.

"Korban orang baik, banyak teman banyak sahabat, dia tandem dengan kelompok 41, yaitu dimana besok sedang menjalani program kegiatan coasistensi di divisi parasitologi besok pagi," ucapnya.

"Program PPDHnya itu di lakukan di laboratorium parasitologi lantai dua kampus (Fakultas kedokteran Hewan Unair)," tandas Murni.

Sebelumnya diberitakan bahwa korban pertama kali jenazahnya ditemukan dalam mobil terparkir di halaman apartemen Jalan H Anwar Hamzah, Desa Tambak Oso, Kecamatan Waru, Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (5/11/2023) pagi.

Ia ditemukan dengan kondisi kepalanya yang terbungkus plastik dan dilakban, ada selang yang terhubung dengan tabung gas helium. Tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan dan barang yang hilang.

Dugaan bunuh diri tersebut dikuatkan dengan adanya temuan dua pucuk surat tulisan tangan dengan bahasa inggris. Surat tersebut ditujukan ke orang tua korban, paman, saudara dan juga teman-teman korban

***

tags: #bunuh diri #mahasiswi #kedokteran #unair #autopsi

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI