Jepang Wajibkan Turis Indonesia Lakukan Tes TBC Mulai Tahun Depan, Ini Alasannya

Jumlah kasus TBC di Jepang menurun di bawah 10 orang per 100 ribu penduduk.

Senin, 20 November 2023 | 18:20 WIB - Internasional
Penulis: - . Editor: Fauzi

KUASAKATACOM, Tokyo - Pemerintah Jepang pada tahun 2024 mendatang berencana untuk mewajibkan tes tuberkulosis (TBC) terhadap wisatawan dari enam negara yakni Indonesia, Filipina, Vietnam, Tiongkok, Nepal, dan Myanmar.

Menteri Kesehatan Jepang, Keizo Takemi pada 16 November mengatakan tes tuberkulosis wajib untuk kunjungan ke Jepang lebih dari tiga bulan. Aturan ini diberlakukan lantaran banyak pasien TBC baru di Jepang yang berasal dari negara-negara tersebut.

BERITA TERKAIT:
Jepang Wajibkan Turis Indonesia Lakukan Tes TBC Mulai Tahun Depan, Ini Alasannya
Pemprov Jateng Raih Titel Terbaik Pelaksanaan Program TBC 2023
Anak Perempuan di Semarang Tewas Usai Dicabuli, Polisi: Meninggal karena Sakit
Kepala BKKBN: TBC Jadi Salah Satu Penyeban Anak Stunting 
Target Bebas TBC di 2023 harus Tercapai, harus Jadi Perhatian Banyak Pihak 

Wisatawan akan diminta untuk melakukan tes TBC di institusi medis yang ditunjuk pemerintah Jepang. Jika hasil tes dinyatakan positif, visa tidak akan keluar.

Rencana tersebut seharusnya dijalankan pada tahun 2018 lalu seiring meningkatnya jumlah pasien TBC kelahiran asing di Jepang. Namun, rencana itu ditunda dan sekarang tengah melakukan persiapan untuk implementasi segera mungkin. 

“Kami sedang melakukan persiapan untuk implementasi sesegera mungkin. Kami berharap untuk memulainya pada tahun fiskal berikutnya,” kata Takemi.

Sejak tahun 2021, jumlah kasus TBC di Jepang turun di bawah 10 per 100.000 penduduk. Hal ini menjadikan Jepang sebagai negara “endemis rendah” untuk TBC seperti yang diklasifikasikan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Namun, Kementerian Kesehatan Jepang mencatat 10.235 pasien TB baru terdaftar di Jepang pada tahun 2022. Sekitar 11,9 persen pasien TB baru berasal dari luar negeri dan rasionya terus meningkat.

Berita ini ditulis oleh wartawan magang: Maulida Najma Safitri

***

tags: #tbc #jepang #tuberculosis

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI