Novel Baswedan Gunduli Kepala, Sebut Firli Bahuri Penjahat Besar
“Kami mengapresiasi langkah Polri yang berani untuk bersikap obyektif dan jujur dalam penanganan perkara tindak pidana korupsi (TPK) ini,” kata Novel Baswedan.
Sabtu, 25 November 2023 | 12:40 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Fauzi
KUASAKATACOM, Jakarta - Novel Baswedan melalukan aksi menggunduli kepalanya sebagai simbol Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bersih diri setelah Ketua KPK Firli Bahuri ditetapkan tersangka oleh Polda Metro Jaya. Aksi dilakukan bersama sejumlah aktivis antikorupsi lainnya seperti Abraham Samad, Sujanarko, hingga Harun Al Rasyid.
Aksi yang dilakukan di depan Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan pada Kamis 23 November 2023 itu diikuti berbagai tokoh antikorupsi lainnya seperti Bambang Widjojanto, Feri Amsari, Yudi Purnomo Harahap, Aulia Postiera, Lakso Anindito, M Praswad Nugraha, dan lainnya.
BERITA TERKAIT:
Novel Baswedan Gunduli Kepala, Sebut Firli Bahuri Penjahat Besar
Dituduh Jadi Mentor Aksi Demo 11 April, Novel Baswedan Nge-Twit; Itu Mengada-ada
Polri Bela Novel Baswedan dkk yang Diadukan ke Komnas HAM
Dilaporkan ke Komnas HAM, Jubir Mantan Pegawai KPK: Salah Alamat!
Kongres Pemuda Indonesia Laporkan Novel dkk ke Komnas HAM
Termasuk koalisi masyarakat sipil antara lain Indonesia Corruption Watch (ICW), IM57+ Institute, Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), Transparency International Indonesia (TII).
“Kami mengapresiasi langkah Polri yang berani untuk bersikap obyektif dan jujur dalam penanganan perkara tindak pidana korupsi (TPK) ini,” kata Novel Baswedan.
“Ini sekaligus bentuk kepedulian Polri untuk menyelamatkan KPK dari orang-orang yang berbuat korupsi dengan menggunakan lembaga KPK,” kata eks penyidik senior KPK itu, menambahkan.
Novel mengungkapkan tindakan yang dilakukan Firli Bahuri mencoreng marwah KPK sebagai lembaga antirasuah yang selama ini dipercaya masyarakt.
“Bagi saya, Firli ini penjahat besar,” ujarnya.
Ia kemudian memberikan alasan, “Baru pertama kali pimpinan KPK berbuat korupsi pada level tertinggi, yaitu pemerasan sebagai tersangka tindak pidana korupsui,” kata Wakil Ketua Satuan Tugas Khusus (Satgassus) Pencegahan Korupsi Kepolisian Republik Indonesia (Polri).
Novel meyakini, bahwa ketika orang bisa berbuat korupsi pada level tertinggi, maka level sebelumnya sudah dilewati, artinya telah banyak perbuatantindak pidana korupsi sebelumnya yang dilakukan oleh yang bersangkutan.
“Oleh sebab itu, saya mengimbau kepada semua orang yang pernah menjadi korban pemerasan atau mengetahui perbuatan Firli lainnya, agar berani melaporkan,” kata Novel, menegaskan.
***tags: #novel baswedan #menggunduli kepala #kpk #firli bahuri
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Kiper PSM Makassar Reza Arya Pratama, Dipanggil Timnas Indonesia
20 Mei 2025

Pemilihan Mas dan Mbak Duta Wisata Kabupaten Magelang Dibuka
20 Mei 2025

Apikmen: Kisah Sukses UMKM yang Menembus Pasar Global
20 Mei 2025

Teja Paku Alam Tampil Apik saat Persib Imbang Melawan Persita
20 Mei 2025

Pemkab Kebumen Gelar Job Fair 2025 untuk Kurangi Angka Pengangguran
20 Mei 2025

Bupati Purworejo Beri Santunan untuk Korban Rumah Rusak Akibat Lakalantas
20 Mei 2025

Kemenag Tegaskan Hubungan Sedarah atau Inses Mutlak Haram
20 Mei 2025

Ikuti Jomex ke-3, BPR BKK Jateng Tawarkan Aset Rumah Lelang
19 Mei 2025

Empat Orang Tewas dalam Kecelakaan Kereta vs Motor di Magetan
19 Mei 2025