Dua Hari Lagi Tahapan Kampanye, Pj Gubernur Jateng Deklarasi Pemilu Damai 

Deklarasi ini dihadiri oleh Forkompimda, pimpinan partai politik, penyelenggara pemilu, tokoh agama, tokoh masyarakat, perguruan tinggi, dan berbagai komunitas.

Minggu, 26 November 2023 | 20:16 WIB - Ragam
Penulis: Issatul Haniah . Editor: Fauzi

KUASAKATACOM, Semarang - Pemprov Jateng bersama stakeholder menggelar deklarasi Pemilu Damai, Minggu (26/11) di GOR Jatidiri Semarang. deklarasi ini dilakukan mengingat dua hari lagi merupakan masa tahapan kampanye Pemilu 2024. 

deklarasi ini dihadiri oleh Forkompimda, pimpinan partai politik, penyelenggara pemilu, tokoh agama, tokoh masyarakat, perguruan tinggi, dan berbagai komunitas.

BERITA TERKAIT:
Kapolri Hadiri Pembubaran Jamaah Islamiyah di Solo
Jaga Integritas Profesi, Asosiasi Penghulu Jateng Deklarasikan Komitmen Tolak Gratifikasi
Keluarga Besar Pemuda Pancasila Semarang Deklarasi Dukung Agustin-Iswar
Usai Sapu Jalan Pandanaran, Paguyuban Sapu Jagad Lakukan Deklarasi Dukung Agustin-Iswar
Dihadapan Ribuan Relawan Rumah Kebangsaan, Agustin-Iswar Saling Lempar Pujian

Dalam deklarasi itu, catur satya atau empat poin utama yang dibacakan bersama-sama dari seluruh unsur. Pertama, mewujudkan pemilu dan pemilihan serentak tahun 2024 yang berkualitas, langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil (luber jurdil). 

Kedua, menaati peraturan dan ketentuan pemilu dan pemilihan serentak tahun 2024 serta menjaga persatuan dan kesatuan dalam bingkai NKRI. Ketiga, saling menghormati dan menghargai perbedaan pilihan politik, serta menggunakan media sosial secara bijak da bertanggung jawab. 

Keempat, berpartisipasi aktif mewujudkan Jawa Tengah yang kondusif, damai, dan toleran dalam menyukseskan pemilu dan pemilihan serentak tahun 2024.

Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mengatakan, pemilu di Jawa Tengah diharapkan tercipta secara 
damai, dan aman. 

“Kita harapkan partisipasi masyarakat untuk hadir ketika pelaksanaan pemilu atau pada saat pemungutan suara nanti," kata dia.

Nana menegaskan, Catur Satya deklarasi Pemilu Damai tersebut agar disosialisasikan kepada seluruh elemen masyarakat, termasuk unsur yang terlibat dalam pemilu. Para tokoh agama dan tokoh masyarakat juga diminta turut mensosialisasikan isi deklarasi tersebut.

"Kami juga minta kepada pimpinan partai untuk mengimplementasikan (deklarasi Pemilu Damai), agar pelaksanaan tahapan ke depan, yakni kampanye, kemudian hari tenang, dan pemungutan suara dapat berjalan dengan damai sesuai dengan yang kita harapkan," katanya.

Sementara itu, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi menambahkan, deklarasi Pemilu Damai ini merupakan bagian dari Operasi Mantap Brata. Itu merupakan wujud cooling system yang diciptakan agar Pemilu Damai dapat terwujud.

"deklarasi ini tidak hanya di tingkat provinsi, tapi juga di tingkat kabupaten/kota, kecamatan, para tokoh , dan semua komunitas sudah kita laksanakan. Upaya semua lini kita upayakan sehingga Jateng di bawah kendali Pj Gubernur, kita TNI-POLRI dan Kejaksaan akan mensupport pelaksanaan pemilu," ujarnya.

Luthfi menjelaskan, untuk pengamanan pemilu dan pemilihan serentak 2024 sudah disiapkan 22 ribu pasukan terdiri atas TNI-POLRI. Pasukan itu disebar di 117 ribu TPS se-Jawa Tengah. 

"Jadi 117 ribu TPS itu kualifikasinya ada 37 TPS sangat rawan, kemudian 545 TPS rawan, dan 116.720 TPS kurang rawan. Ini sudah kami bagi. Artinya semua kita lakukan dan tinggal main," katanya. 

***

tags: #deklarasi #pemilu damai #pj gubernur jawa tengah #nana sudjana #kampanye

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI