Tingkatkan Pelayanan Publik, Ganjar Bakal Adakan Government Super Apps untuk Ruang Pengaduan: Pemerintah Ga Boleh Baperan

KUASAKATACOM, Jakarta - Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo memaparkan sejumlah program stategis dalam acara debat Pilpres 2024 yang digelar di KPU RI, Jakarta, Selasa (12/12) malam. Salah satu yang dibahas adalah mengenai peningkatan pelayanan publik.

Mantan Gubernur Jawa Tengah ini menyampaikan ada dua program strategis yang akan dikerjakan demi meningkatkan pelayanan publik. 

BERITA TERKAIT:
Bawaslu Gerebek Pertemuan Kades di Semarang, Berikut Tanggapan Tokoh PDI Perjuangan
Ganjar: Politik Machiavellian Gunakan Penegak Hukum Jadi Alat Pembuat Rasa Takut
Akan Memasuki Usia 79 Tahun, Berikut Gubernur yang Pernah Menjabat di Jawa Tengah
Mantan Ajudan Ganjar Pranowo Maju Pilkada Tegal, Ambil Formulir Cawabup di Panti Marhaen 
Prabowo Wacana Tambah Menteri Jadi 40 Jabatan, Ganjar Ingatkan Politik Akomodasi  

Pertama adalah melibatkan kelompok rentan di antaranya perempuan, penyandang disabilitas, anak-anak, dan orang tua dalam setia musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang). 

"Agar pengambil keputusan peduli dengan apa yang mereka rasakan," kata Ganjar.

Menurutnya, keterlibatan kelompok rentan dalam musrenbang tersebut diharapkan akan membawa keadilan bagi seluruh pihak sehingga tidak ada protes.

Program strategis kedua adalah adanya kontrol publik, semacam Government Super Apps. Ia mengambil contoh dari aplikasi LaporGub! yang dimiliki Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. 

Di aplikasi tersebut terdapat ruang pengaduan yang bisa disampaikan oleh seluruh masyarakat Jawa Tengah secara online.

"Pemerintah ga boleh baperan, pemerintah harus menerima seluruh masukan dan kritikan. Inilah yang akan kita angkat menjadi government super apps," tuturnya.