Mengapa KPU Tempatkan Ganjar di Tengah dalam Debat Capres Semalam? Ini Alasannya 

KUASAKATACOM, Jakarta - Dalam debat capres Pemilu 2024, Minggu malam (7/1), posisi para capres mengalami perubahan. Dalam debat ketiga tersebut para paslon tidak duduk sesuai nomor urut dari kiri ke kanan panggung. 

Dalam debat semalam, Ganjar-Mahfud duduk di tengah, bertukar tempat dengan Prabowo-Gibran. Anies-Muhaimin tetap di sayap kiri. 

BERITA TERKAIT:
Pemungutan Suara Ulang Pilgub Papua Dapat Anggaran Rp110 Miliar
DPRD Purbalingga Umumkan Fahmi-Dimas Sebagai Bupati dan Wabup Terpilih
Simpang Siur Jadwal Pelantikan Bupati Terpilih, Ketua KPU Purbalingga Angkat Bicara
Partisipasi Pemilih Pilkada 2024 Mencapai 71%, Rendah di Jakarta Jadi Sorotan
KPU Dan BPJS Ketenagakerjaan Magelang Kunjungi Anggota KPPS Salaman Yang Alami Kecelakaan Kerja

"Dalam pembicaraan dalam tim paslon (pasangan calon), disepakati begitu," ujar Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari.

Perubahan juga terjadi pada posisi duduk pendukung di depan panggung. Baru pada debat kali ini, masing-masing calon bisa berhadapan langsung dengan pendukung. Menurut Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asyari hal ini merukan hasil kesepakatan dengan tim masing-masing. 

Hasyim berujar, penempatan siapa calon yang duduk di tengah panggung kini tergantung pada giliran pertama berbicara. 

Dalam debat malam tadi, Ganjar memperoleh kesempatan pertama menyampaikan visi-misinya. 

"Ketika tadi kesempatan bicara kan, ya begitu. Jadi menatanya posisi karena sesuai dengan giliran atau urutan bicara pertama dan itu disepakati dalam pembicaraan dengan tim paslon," sambungnya. 

Dalam debat semalam  Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo beradu gagasan seputar tema seputar pertahanan, keamanan, politik luar negeri, globalisasi, hubungan internasional, dan geopolitik dalam debat kali ini.