Pakai Baju Changshan, Ganjar Kunjungi Kelenteng Cin Te Yen pada Malam Perayaan Imlek
Perayaan Imlek erat kaitannya dengan peran Presiden Abdurrahman Wahid atau akrab disapa Gus Dur.
Sabtu, 10 Februari 2024 | 10:00 WIB - Politik
Penulis:
. Editor: Fauzi
KUASAKATACOM, Jakarta - Ganjar Pranowo tampil memakai baju changshan saat mengunjungi Kelenteng Cin Te Yen Jakarta Barat pada malam perayaan Imlek, Jumat (9/2/2024). Capres nomor urut 3 itu menemui umat konghucu untuk menyampaikan selamat “Gong Xi Fa Cai”.
Changshan yang berasal dari kata "Piyin Changshan", diartikan sebagai baju panjang. Dulunya, baju ini jadi salah satu pakaian resmi yang banyak digunakan oleh kaum laki-laki untuk menghadiri beberapa acara.
Bahkan, baju ini jadi salah satu pakaian yang dikenakan oleh kalangan kelas atas. Namun di abad ke-17 hingga abad ke-20, Changsan berubah menjadi pakaian wajib bagi setiap laki-laki.
BERITA TERKAIT:
Hadiri Peringatan Imlek Nasional 2025, Menag: Pemimpin Lurus Junjung Tinggi Kebenaran
Imlek, KAI Daop 4 Semarang Gelar Pertunjukan Musik Tionghoa di Stasiun TawangFV
Meriah dan Penuh Keakraban, 400 Orang Ikuti Dinner Imlek di Hotel Ciputra Semarang
Mbak Ita Sebut Sam Poo Kong Ikon Wisata Semarang yang Dongkrak Perekonomian
Semarakkan Imlek 2025, Bandara Semarang Gelar Atraksi Barongsari
Malam itu, bukan hanya umat Konghucu, kedatangan Ganjar juga membuat heboh warga sekitar lokasi. Mereka menunggu di luar komplek peribadatan untuk bisa berjabat tangan dengan Ganjar.
Ganjar mengatakan bahwa perayaan Imlek erat kaitannya dengan peran Presiden Abdurrahman Wahid atau akrab disapa Gus Dur. Darinya, membuka ruang inklusivitas yang menyejukkan bagi bangsa dan negara.
“Dari Gus Dur kita belajar nilai-nilai kemanusiaan dapat terwujud,” katanya.
Pelajaran itu bahkan tertera di makam Gus Dur dengan tambahan simbol tiga tulisan dan bahasa yakni bahasa Indonesia, Arab, Inggris dan Mandarin.
“Suatu penghormatan yang diberikan kepada tokoh bangsa. Dan saya adalah orang yang belajar betul tentang persatuan,” paparnya.
Dalam kesempatan itu, mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode itu mengucapkan selamat Imlek menggunakan bahasa Mandarin.
“Xin Nian Kuai Le (Selamat Tahun Baru) Gong Xi Fa Chai (Semoga lebih banyak berkah dan kemakmuran) Wan Shi Ru Yi (Semoga segala harapan kita dapat terpenuhi),” ujarnya.
***tags: #imlek #ganjar pranowo #gus dur
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Wali Kota Agustina Bangga Warga Semarang Masih Rawat Tradisi Sedekah Bumi
13 Mei 2025

Umat Buddha Rayakan Waisak dengan Semangat Kebijaksanaan dan Kedamaian
13 Mei 2025

Jemaah Haji Lansia Diimbau Tetap di Bis saat Niat Umrah di Bir Ali
13 Mei 2025

Polisi Tangani Kasus Pembacokan terhadap Seorang Pengantin
13 Mei 2025

Menag Nasarddin Umar Ajak Umat Buddha Teladani Siddhartha Gautama
13 Mei 2025

PPIH Terapkan Skema Berbasis Syarikah secara Menyeluruh di Makkah
13 Mei 2025

Kejar Finis Terbaik, Persebaya Harus Menang di Dua Laga Sisa
13 Mei 2025

BSI Catat Tren Positif di Bisnis Griya
13 Mei 2025