Pasca Pemungutan Suara, Polda Jateng Minta Warga Waspada Hoaks

Masyarakat diimbau tetap tenang.

Jumat, 16 Februari 2024 | 09:59 WIB - Ragam
Penulis: Holy . Editor: Wis

KUASAKATACOM, Semarang – Pasca Pemungutan suara pada 14 Februari 2024 lalu, Polda Jawa Tengah meminta Masyarakat mewaspadai kabar bohong alias hoaks. Sebab pasca pemungutan, saat ini mulai bergulir hasil perhitungan yang rawan membuat kabar bohong.

Kabid Humas Polda Jateng Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto menyatakan ada sejumlah konten hoaks  yang kerap muncul saat Pemilu. Konten hoaks tersebut, kata dia, harus diwaspadai oleh Masyarakat. 

BERITA TERKAIT:
Polda Jateng Pantau Penjualan Gas 3 KG; Cegah Potensi Penyimpangan Distribusi
Jelang Nataru, Polda Jateng Periksa Kelaikan 420 Armada Bus
Bidhumas Polda Jateng Gandeng Pertamina Serahkan Santunan kepada 102 Anak Panti Asuhan
Komnas HAM Gali Informasi Kasus Tawuran-Penembakan di Semarang
Polda Jateng Gelar Apel Serpas PAM TPS; kerahkan 1.112 Personel Ke 10 Polres

Pihaknya mengimbau masyarakat agar hati-hati terhadap informasi yang tidak benar atau menyesatkan. Diharapkan masyarakat tidak menelan mentah-mentah segala informasi yang diterima baik dari media sosial maupun melalui pesan berantai.

“Lakukan cek, ricek dan kroscek terhadap informasi yang didapatkan dan teruji validitasnya sebelum disebarluaskan. Di masa seperti ini banyak konten hoaks yang harus kita waspadai bersama, dihimbau agar masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh berita hoax yang belum teruji kebenarannya,” kata Satake, Jumat (16/2).

Terkait adanya konten yang disebarluaskan melalui media sosial berkaitan dengan narasi yang bersifat provokasi, ia menjelaskan bahwa ada mekanisme yang telah diatur mengenai hal tersebut. Misal berkaitan dengan pelanggaran maupun dugaan adanya kecurangan dalam pelaksanaan Pemilu. Hal ini bisa dilaporkan kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) maupun melalui saluran yang telah disediakan oleh Negara.

“Kami imbau masyarakat tetap tenang, jangan mudah terprovokasi oleh konten konten hoaks yang belum tentu benar, bila ada permasalahan silahkan ditempuh mekanisme yang sudah di tentukan,” ucapnya.

***

tags: #polda jawa tengah #hoaks #media sosial #badan pengawas pemilu

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI