Indosat Berikan Bantuan kepada Korban Banjir di Demak
Jenis bantuan yang disiapkan meliputi makanan siap saji, air mineral, serta paket kartu perdana
Jumat, 16 Februari 2024 | 10:40 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Surya
KUASAKATACOM, Demak - Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) menyalurkan Bantuan tanggap darurat bencana kepada masyarakat yang terdampak bencana Banjir bandang di Kabupaten Demak, Jawa Tengah.
Bantuan ini meliputi paket kebutuhan dasar dan layanan komunikasi gratis yang didistribusikan langsung kepada masyarakat yang terdampak di Desa Sambung, Kecamatan Gajah, Kabupaten Demak, Jawa Tengah. Inisiatif ini merupakan wujud kepedulian Indosat sekaligus bagian dari program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) di pilar Filantropi.
BERITA TERKAIT:
Walikota Semarang Agustina Komitmen Selesaikan Masalah Banjir dalam Lima Tahun
Besok, Gubernur Jateng Bakal Cek Banjir Grobogan
Empat Kali Diterjang Banjir, Pemprov Jateng Sigap Respon Banjir di Grobogan
Sungai Tuntang Jebol, Grobogan Kembali Dilanda Banjir
Beberapa Lokasi di Jakarta yang Terdampak Banjir Dipastikan Sudah Surut
Setelah penetapan status tanggap darurat, Indosat segera berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Pemerintah setempat guna menyampaikan Bantuan kepada warga yang terdampak bencana. Jenis Bantuan yang disiapkan meliputi makanan siap saji, air mineral, serta paket kartu perdana dari IM3 dan Tri yang bertujuan agar masyarakat dapat tetap terhubung dengan keluarga maupun kerabat saat kondisi tanggap darurat.
Bantuan diserahkan langsung oleh perwakilan Indosat area Jawa Tengah kepada masyarakat yang terdampak melalui dua titik distribusi, yakni di MA Al Isryad Gajah dan Balai Desa Sambung Gajah, Kecamatan Gajah, pada Senin (12/2) lalu.
SVP-Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison, Steve Saerang mengatakan Indosat Ooredoo Hutchison berempati terhadap masyarakat yang terdampak bencana Banjir bandang Demak. Indosat berkomitmen tanpa henti untuk selalu hadir dan mendukung kehidupan masyarakat di seluruh Indonesia.
"Penyaluran Bantuan primer kepada masyarakat yang terdampak Banjir bandang adalah salah satu wujud kehadiran Indosat secara langsung, khususnya dalam situasi-situasi yang krusial seperti saat terjadi tanggap darurat bencana. Kami berharap kondisi akan segera membaik, dan Bantuan yang diberikan dapat bermanfaat serta meringankan beban masyarakat yang terdampak," kata Steve, Jumat (16/2).
Indosat juga berkomitmen untuk tetap menjaga kestabilan jaringan selama kondisi tanggap darurat bencana berlangsung. Secara umum kondisi jaringan Indosat di wilayah Demak tidak terdampak secara signifikan dan tetap beroperasi dengan normal.
“Kami terus melayani pelanggan yang tersebar di Jawa Tengah dengan didukung oleh lebih dari 20 ribu BTS 4G. Tim teknis kami di sekitar area bencana juga terus berjaga memantau kondisi jaringan agar masyarakat tetap nyaman menggunakan layanan Indosat dalam berkomunikasi dengan keluarga maupun kerabat tercinta. Hal ini sejalan dengan misi Indosat dalam memberikan pengalaman digital kelas dunia, menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia," tutup dia.
Siti Komariyah (28) pengungsi asal Kecamatan Gajah yang merupakan salah satu penerima manfaat mengatakan bahwa sudah lima hari rumahnya tergenang Banjir.
“Saya sangat terbantu dengan adanya kartu perdana yang diberikan oleh Indosat. Dengan Bantuan ini, Saya dapat berkomunikasi dengan keluarga tanpa ada kendala," katanya.
Kepala Desa Sambung, Kecamatan Gajah, Kholil (55) menyampaikan apresiasi atas dukungan yang diberikan oleh Indosat.
“Terima kasih atas perhatian yang diberikan oleh Indosat. Kini warga di desa Sambung dapat berkomunikasi tanpa hambatan karena sinyal juga sudah baik dan lancar. Semoga seluruh pihak dapat terus bersinergi agar dampak Banjir dapat segera teratasi," pungkas dia.
***tags: #banjir #bantuan #korban #demak #indosat
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Donald Trump Umumkan PHK Massal di Voice of America, Siaran Berhenti
17 Maret 2025

Petugas Damkar Ponorogo Bantu Pikap Kesasar di Lereng Gunung Bayangkaki
17 Maret 2025

Bubur India Masjid Pekojan Semarang: Tradisi Seabad yang Tetap Terjaga
17 Maret 2025

Bus Bagong Tabrak Isuzu Panther di Tulungagung, 1 Orang Luka
17 Maret 2025

Ketua DPRD Jateng Tekankan Moderasi Beragama untuk Cegah Radikalisme
17 Maret 2025

Petani Madiun Keluhkan Anjloknya Harga Jagung di Musim Panen Raya
17 Maret 2025

BPS Selidiki Fenomena PHK di Tengah Kenaikan Ekspor Manufaktur
17 Maret 2025

Kembangkan Potensi Desa, Ahmad Luthfi Libatkan Mahasiswa dari 44 Perguruan Tinggi
17 Maret 2025