Antisipasi Perang Sarung, Polresta Banyumas Tingkatkan Patroli
Polresta Banyumas sejak awal Ramadhan hingga saat ini telah membubarkan kerumunan remaja yang hendak terlibat perang sarung.
Sabtu, 16 Maret 2024 | 08:59 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Surya
KUASAKATACOOM, Purwokerto - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Banyumas melakukan mengantisipasi gangguan keamanan termasuk kemungkinan terjadinya perang sarung yang biasa dilakukan kalangan remaja pada bulan Ramadan. Salah satu langkah antisipasi yang dimaksud yakni meningkatkan patroli di seluruh wilayah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
Kepala Polresta Banyumas Komisaris Besar Polisi Edy Suranta Sitepu mengatakan, kami meningkatkan patroli yaitu kegiatan rutin yang ditingkatkan.
BERITA TERKAIT:
Sebanyak 160 Remaja Terlibat Perang Sarung selama Ramadan di Pangkalpinang
Aparat Polres Kendal Amankan Belasan Remaja karena Diduga Hendak Perang SarungĀ
Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi karena Diduga Mau Perang Sarung
Polres Grobogan Siaga untuk Cegah Remaja Perang Sarung
Polres Semarang Amankan 15 Remaja Peserta Perang Sarung
“Kami membagi patroli itu per dua jam, baik itu siang hari sampai dengan subuh. Dalam patroli tersebut, kami sering menjumpai remaja yang berkumpul di suatu tempat,” tuturnya, Jumat.
Jika kegiatan yang dilakukan para remaja tersebut dinilai tidak penting, lanjut dia, pihaknya tidak segan membubarkan mereka untuk kembali ke rumah masing-masing.
"Dan kami berpesan kepada masyarakat ketika ada informasi atau mengetahui remaja-remaja yang akan melakukan perang sarung, tolong kami diinformasikan," katanya.
Ia mengatakan Polresta Banyumas bersama 27 kepolisian sektor (polsek) yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Banyumas akan melakukan patroli secara terus-menerus untuk menekan kegiatan seperti perang sarung dan sebagainya.
"Jadi apabila ada kerumunan-kerumunan, maka kami sudah memerintahkan kepada seluruh anggota untuk membubarkan kerumunan tersebut agar kembali ke rumah masing-masing," tegas Kapolresta.
Berdasarkan data, Polresta Banyumas sejak awal Ramadhan hingga saat ini telah membubarkan kerumunan remaja yang hendak terlibat perang sarung di wilayah Kecamatan Rawalo dan Jatilawang.
Dalam hal ini, personel Polsek Rawalo berhasil mengamankan 14 remaja yang diduga hendak melakukan perang sarung di Desa Menganti, Kecamatan Rawalo, pada hari Rabu (13/3).
Pada hari yang sama, personel Polsek Jatilawang mengamankan 10 remaja yang diduga hendak terlibat perang sarung di Desa Margasana, Kecamatan Jatilawang.
Setelah didata, puluhan remaja tersebut mendapatkan pembinaan dengan melibatkan pihak sekolah dan orang tua masing-masing.
***tags: #perang sarung #patroli #antisipasi #polresta banyumas
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI
Kebakaran Los Angeles, Inikah Neraka yang Dijanjikan Trump?
14 Januari 2025
HUT ke-7, Seluruh Staf Aston Inn Pandanaran Rayakan Natal di Panti Asuhan Lima Roti Dua Ikan
14 Januari 2025
Unika Soegijapranata Semarang Bertambah Dua Guru Besar
14 Januari 2025
Bumdes Pedeslohor Sampaikan Laporan Pertanggungjawaban secara Transparan
14 Januari 2025
Bentuk Pribadi Religius dan Berkarakter, Rutan Salatiga Gelar Pembinaan Kerohanian
14 Januari 2025
Ikut Panen Raya Jagung, Pj Gubernur Jateng Minta Dijadikan Motivasi Swasembada Pangan
14 Januari 2025
Kemensos Sasar 12 PAS untuk Tingkatkan Kesejahteraan Sosial
14 Januari 2025
Lapas Brebes Hadiri Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama
14 Januari 2025
DPRD Purbalingga Umumkan Fahmi-Dimas Sebagai Bupati dan Wabup Terpilih
14 Januari 2025
Pelanggar Larangan Merokok di Kawasan Malioboro akan Disanski Maksimal Rp7,5 Juta
14 Januari 2025