Antisipasi Kecelakaan, Pemkab Temanggung Pasang Mata Kucing di Jalur Utama Mudik

Pengguna jalan, diharapkan Agus menjadi lebih waspada dalam menyongsong mudik Lebaran seperti saat melewati jalur utama mudik.

Jumat, 22 Maret 2024 | 12:55 WIB - Ragam
Penulis: Wisanggeni . Editor: Wis

KUASAKATACOM, Temanggung- Jalur Mudik utama yang berada di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah mutlak memerlukan mata kucing atau paku jalan. Hal itu diperlukan sebagai antisipasi kecelakaan lalu lintas pengguna jalan. Menurut Kepala Bidang Pengelolaan Perhubungan Dinas Perhubungan Kabupaten Temanggung Agus Setiawan, fungsi utama mata kucing adalah untuk meningkatkan kewaspadaan dari pengguna jalan, terutama kalau malam hari.

Sebab, sambung Agus Setiawan pada waktu malam atau gelap, mata kucing ketika terkena sinar dari lampu akan memantulkan kembali cahayanya. Sehingga diharapkan, kewaspadaan penggunaan jalan meningkat, artinya bahwa penggunaan jalan itu sudah di lajurnya atau melewati lajur.

BERITA TERKAIT:
Tingkatkan Produktivitas Pertanian di Jateng, Sumarno Dorong Petani Milenial Terus Berinovasi
Sekda Sumarno Mendadak Jadi Koki Digelaran Jateng Agro Innovation Expo
Panen Raya, Petani Kopi Temanggung Raup Untung Banyak
Lomba Merpati Kolong Tinggi Kembali Diadakan di Temanggung
SAR Semarang Gelar Doa Bersama Jatuhnya Hely Rescue di Dieng

Pemasangan paku jalan atau mata kucing di jalur utama Mudik, ujarnya untuk keselamatan pengguna jalan. Pemasangan mata kucing pada tahun 2024 sebagai kelanjutan dari tahun sebelumnya. Pada tahun tersebut teranggarkan 200 buah.

"Pada tahun ini juga teranggarkan 200 buah mata kucing untuk jalur utama Mudik Lebaran 2024," ucap Agus Jumat (22/3/2024).

Sebenarnya, imbuh Agus anggaran pengadaan dan pemasangan mata kucing di Kementerian Perhubungan, namun kemudian dialokasikan pada Pemkab Temanggung yang dalam hal ini Dinas Perhubungan. "Jadi ada sinergitas antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah. Pemasangan mata kucing ini sangat diperlukan, terutama di jalan utama yang belum terpasang," tambahnya.

Tahun lalu, ada proyek peLebaran jalan dan baru sebagian yang terpasang rambu lalu lintas, seperti mata kucing, sehingga pada tahun ini, dilanjutkan pemasangannya. Ia menyampaikan 200 buah mata kucing itu, jika diaplikasikan pada jalan bisa untuk sekitar tiga kilometer. Yang pada tahun ini dikonsentrasikan antara BCA hingga perempatan terminal.

Pengguna jalan, diharapkan Agus menjadi lebih waspada dalam menyongsong Mudik Lebaran seperti saat melewati jalur utama Mudik. Dinas Perhubungan juga akan memasang APILL atau Alat Pengendali Isyarat Lalu Lintas, atau lampu traffic light. Titik yang akan dipasangi yakni pertigaan Pare menuju Payaman Magelang, perempatan OBL dan depan PDAM Parakan. Selain itu, juga pemasangan warning light, sebelum dan sesudah Pasar Kranggan.

"Lokasi-lokasi tersebut secara teknis memang sudah membutuhkan pemasangan APILL sebagai bentuk pengendalian. Hal ini sekilas dapat dilihat secara visual dengan adanya peningkatan kepadatan lalu lintas, terutama di jam-jam sibuk, sehingga menimbulkan tundaan kendaraan di lokasi tersebut, sehingga memerlukan traffic light untuk keselamatan dan kehati-hatian pengguna jalan," pungkasnya. 

***

tags: #kabupaten temanggung #mudik #mata kucing #lebaran

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI