Sebagian Besar Wilayah Indonesia Berpotensi Alami Cuaca Ekstrem di Hari ke-2 Lebaran

BMKG memprakirakan potensi hujan disertai petir terjadi di Ambon.

Kamis, 11 April 2024 | 07:11 WIB - Ragam
Penulis: Fauzi . Editor: Surya

KUASAKATACOM, Jakarta -SSebagian besar daerah di Indonesia berpotensi mengalami cuaca ekstrem, berupa hujan lebat disertai petir dan angin kencang pada hari ke-2 Lebaran Idul Fitri 1445 Hijiriah. Hal tersebut berdasarkan prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Melansir laman resmi BMKG, disebutkan bahwa 21 daerah di Tanah Air ditetapkan berstatus waspada. Daerah tersebut meliputi Aceh, Sumatera Utara, Jambi, Sumatera Selatan, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DI Yogyakarta, Bali.

BERITA TERKAIT:
Sejumlah Wilayah di Indonesia Berpotensi Hujan Disertai Petir Hari Ini
Sejumlah Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Ringan Hari Ini
Sebagian Besar Wilayah Indonesia Berpotensi Diguyur Hujan Badai Hari Ini
Sejumlah Kota Besar di Indonesia Berpotensi Hujan Disertai Petir Hari Ini
Sejumlah Wilayah di Indonesia Berpotensi Hujan Ringan hingga Sedang Hari Ini

Selain itu, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Maluku, Papua Barat, dan Papua.

Peringatan dini dampak hujan dengan intensitas sedang hingga lebat juga berpotensi menyasar Bandung, Denpasar, Jakarta Pusat, Jambi, Semarang, dan Ambon.

BMKG memprakirakan potensi hujan disertai petir terjadi di Ambon, Mataram, Pangkal Pinang, dan Medan pada pagi-siang hari.

Selain itu, Semarang, Surabaya, Serang, Yogyakarta, Pontianak, Jambi, Gorontalo, diprakirakan hujan ringan-berawan pada pagi dan malam hari.

Wilayah DKI Jakarta sebagian besar hujan berawan-hujan sedang pada pagi hingga siang hari, dan hujan ringan-berawan dengan kelembaban 75-100 persen pada malam hari, dengan suhu 24-32 derajat celsius.

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengungkapkan potensi cuaca ekstrem yang dapat berdampak kebencanaan meningkat di sebagian besar daerah hingga sepekan ke depan, akibat intervensi bibit siklon tropis.

Dia mengatakan tiga bibit siklon tropis; Bibit Siklon Tropis 91S, 94S, dan 93P termonitor berada di sekitar Samudera Hindia selatan Jawa, Laut Timor, dan Laut Australia menunjukkan pengaruh terhadap wilayah Indonesia bagian selatan.

Berdasarkan analisis meteorologi bahwa Bibit Siklon Tropis 91S memiliki kecepatan angin maksimum 30-35 knots (56-65 km/jam), tekanan udara di pusat sistem sebesar 994 hPa, pergerakan ke arah tenggara, dan peluang untuk menjadi siklon tropis pada kategori sedang-tinggi.

Bibit Siklon Tropis 94S memiliki kecepatan angin maksimum 15-20 knots (28-37 km/jam), tekanan udara di pusat sistem sebesar 999.9 hPa, pergerakan ke arah timur-tenggara, dan peluang untuk menjadi siklon tropis.

Bibit Siklon Tropis 93P memiliki kecepatan angin maksimum 20-25 knots (37-46 km/jam), tekanan udara di pusat sistem sebesar 1.003 hPa, pergerakan ke arah tenggara, dan peluang untuk menjadi siklon tropis.

***

tags: #hujan #cuaca ekstrem #bmkg #lebaran #idul fitri

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI